Konawe Memasuki 62 Tahun, akan menjadi The Best di Provinsi Sultra

  • Bagikan
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa memimpin upacara HUT Konawe ke-62 di lapangan upacara Kantor Bupati, Rabu (2 Maret 2022). (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Upacara peringatan hari ulang tahun Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara ke-62 berlangsung khidmat di halaman upacara Kantor Bupati, Rabu (2 Maret 2022). Di usianya yang tidak muda itu, terbias cita-cita menjadikan Konawe jantung perekonomian dan penyangga Provinsi Sulawesi Tenggara atau The Best.

Peringatan HUT Kabupaten Konawe pada 2022 disambut Pemda dengan tema Lipu I’ Konawe Mediuako Ronga Mepokoaso atau Kabupaten Konawe Maju dan Bersatu. Hal ini bermakna kebahagiaan sejati adalah karena bisa memberi. Mari bersatu untuk memberikan yang terbaik bagi Konawe dan Sultra.

Ketua Lembaga Adat Konawe, Ginal Sambari (baju kuning) bersama upati Konawe, Kery Saiful Konggoasa saat upacara HUT daerah ke-62. (Foto: Ist)

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa dalam pidatonya mengatakan wilayah yang dipimpinnya dua periode tersebut mengalami perkembangan yang dibuktikan dengan sejumlah pencapaian-pencapaian di berbagai sektor.

“Para pemimpin daerah ini dengan berbagai dinamika di masanya berusaha mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat. Sebagai generasi penerus, kita patut memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada mereka,” ucapnya.

Kery menegaskan, tugas pentingnya saat ini, yakni memastikan masyarakat Kabupaten Konawe mencapai kesejahteraan, kemandirian, dan daya saing yang kuat baik di tingkat lokal maupun nasional.

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa bersama kepala OPD lingkup Pemda Konawe, Rabu (2 Maret 2022). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

Di satu sisi, dia menilai aparatur negara mampu menunjukan kinerja-kinerja gemilang yang patut dibanggakan. Misalnya, pencapaian-pencapaian makro pembangunan daerah yang menunjukan Kabupaten Konawe dalam 4 hingga 5 tahun terakhir menjadi terbaik di Provinsi Sultra.

“Kita inginkan Konawe senantiasa menjadi ter-the best di Provinsi Sulawesi Tenggara,” ujar Bupati Kery.

Sementara itu, kemajuan dan ketahanan ekonomi di Kabupaten Konawe dapat dilihat melalui angka pertumbuhan ekonomi yang senantiasa bergerak positif, bahkan di tengah pandemi Covid-19 sekalipun. Padahal, kata dia, daerah-daerah lainnya di Sultra mengalami perlambatan pertumbuhan hingga level minus.

Pada 2018, pertumbuhan ekonomi Konawe mencapai 10,7 yo. Tahun berikutnya meningkat menjadi 11,84 yo. Memasuki 2020 yang mana Covid-19 mulai mewabah “Bumi Anoa”, wilayah ini masih tumbuh positif 6,426 hingga pada 6,51 yo. Pencapaian tersebut jauh di atas rata-rata pertumbuhan kabupaten dan kota lainnya di Sultra.

Bupati Kery menyampaikan, implikasi dari pertumbuhan ekonomi yang senantiasa positif ini memberikan dampak pada peningkatan pendapatan per kapita masyarakat. Seperti pada 2017 pendapatan per kapita masyarakat baru mencapai Rp 22.265.000 per tahun atau Rp 1.855.000 per kapita per bulan, kemudian naik signifikan menjadi Rp 30.073.816 per kapita per tahun atau Rp 2.506.000 per kapita per bulan.

Khusus capaian investasi daerah pada 2021, Kabupaten Konawe juga mencatatkan prestasi sangat membanggakan, di mana menempati urutan ketujuh nasional realisasi investasi tertinggi, yakni 20 triliun, meninggalkan jauh daerah lainnya di Provinsi Sultra.

“Pada tahun ini rencana investasi besar juga akan masuk di Kecamatan Routa sebesar 58 triliun. Ini semakin memperkokoh ketahanan perekonomian Kabupaten konawe dan membawa manfaat besar bagi Sulawesi Tenggara dan Indonesia,” terangnya.

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa bersama camat, Rabu (2 Maret 2022). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

Sementara dari sisi kinerja, penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Konawe dalam 5 tahun terakhir dinilai turun dari 15,65 yo pada 2017 menjadi 13,03 yo pada 2021.

Angka tersebut sekaligus menempatkan Kabupaten Konawe sebagai daerah dengan kinerja penurunan angka kemiskinan tercepat se- Provinsi Sultra dalam 5 tahun terakhir.

Sementara Indeks Pembangunan Manusia terus meningkatan. Hal ini nampak pada 2018 sebesar 70,72, kemudian naik menjadi 71,29 pada 2019. Memasuki 2020 mencapai 71,35 dan pada 2021 meningkat menjadi 71,48.

“Pencapaian ini tentunya hasil dari kerja cerdas dan kerja keras kita semua sehingga menghasilkan prestasi gemilang. Saya berterima kasih kepada seluruh stakeholder pemerintah, lembaga-lembaga vertikal, dan masyarakat yang berperan dalam pembangunan hingga mencapai kegemilangan,” jelasnya.

Pondasi kuat juga diletakan pemerintah dengan mendorong kemandirian daerah melalui sektor pertanian, meliputi tanaman pangan, peternakan, dan perikanan. Elemen ini ruanya mampu membawa Konawe menuju level berdaya saing dengan bertumpuh pada sektor industri/manufaktur.

Foto bersama usai Bupati Konawe memberikan penghargaan kepada pejabat, ASN, TNI-Polri dan masyarakat yang berdedikasi terhadap pembangunan daerah, Rabu (2 Maret 2022). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

Politisi PAN itu berharap, semua elemen masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan. Bersatu untuk memastikan Kabupaten Konawe menjadi lebih maju dan berkembang, sehingga lebih memberi manfaat untuk Sultra dan Indonesia.

Masyarakat juga harus melihat tantangan daerah, yaitu peningkatan level pelayanan publik yang berorientasi pada digitalisasi turut mempengaruhi aspek penyelenggaraan pemerintahan agar Kabupaten Konawe tidak saja menjadi daerah maju namun modern sesuai dengan tuntutan perkembangan globalisasi.

“Pada kesempatan yang berbahagia ini saya mengajak semua berpartisipasi aktif dalam konteks pembangunan di Konawe. Saya berharap Konawe ke depan semakin mengukuhkan peran strategisnya dalam rangka menyongsong Konawe Gemilang dan Sultra Gemilang,” tambah Gery.

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan