SULTRAKINI.COM: KONAWE KEPULAUAN – Lima armada berdesain transportasi wisata dan pedesaan resmi beroperasi, sekaligus diuji coba di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara, Minggu (5/11/2017). Pengadaan kendaraan merupakan proyek perubahan Dinas Perhubungan di 2017.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Konkep, Harsin Andul Rahim, proyek ini ditujukan sebagai sistem transportasi pedesaan dan utama dalam mengakses wilayah dan objek wisata yang ada di Konkep.
“Terciptanya sebuah model manajemen jasa transportasi yang didukung oleh regulasi arah kebijakan strategis,” kata Harsin usai peresmian armada di Pantai Kampa, Minggu (5/11/2017).
Meski tidak merincikan jadwal beroperasinya, dia mengaku kendaraan memiliki jadwal bervariasi yang akan mengangkut para penumpang di setiap halte yang tersebar di wilayah setempat. Begitu juga mengenai tarif penumpang, yang menyesuaikan jarak dan waktu tempuh sesuai standar keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Adapun tarif kavling jauh sebesar Rp 35 ribu per orang,” jelas Harsin.
Dikatakan Bupati Konkep, Amrullah, beroperasinya armada tersebut menjadi bagian dari visi Pemda Konkep, terwujudnya tata peradaban masyarakat Wawonii yang bebas dari belenggu keterbelakangan sosial, ekonomi, dan budaya.
“Serta dijabarkan melalui beberapa misi keterbelakangan, ketertinggalan pada kawasan pedesaan, di seluruh lingkaran Pulau Wawonii dengan menyediakan infrastruktur dasar dibidang ekonomi,” kata Amrullah sekaligus meresmikan beroperasinya lima armada transportasi masyarakat.
Laporan: Aldi Dermawan
