SULTRAKINI.COM: KENDARI–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar rapat koordinasi terkait persiapan pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, dan penggunaan aplikasi Silon dalam rangka pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah tahun 2024 di wilayah provinsi Sulawesi Tenggara.
Dalam kegiatan ini, tampak beberapa perwakilan partai politik serta KPU dari kabupaten dan kota hadir mengikuti rapat koordinasi mengenai persiapan pemeriksaan kesehatan bagi calon kepala daerah.
Ketua KPU Sultra, Asril, menjelaskan bahwa kehadiran partai politik dan KPU kabupaten/kota dalam rakor tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait persiapan pendaftaran calon kepala daerah.
“Alasan kami mengundang partai politik dan KPU kabupaten/kota adalah untuk menyamakan persepsi terkait persiapan pendaftaran,” ujarnya.
Asril menyebutkan, hingga saat ini KPU Sultra belum mengetahui siapa saja bakal calon yang telah mendaftar.
“Sampai saat ini, pendaftaran bakal calon belum dimulai karena tahapan pendaftaran baru akan dibuka pada tanggal 27. Oleh karena itu, kami mengundang partai politik yang akan mencalonkan bakal calon gubernur, bupati, maupun wali kota,” jelasnya.
Lebih lanjut, Asril menambahkan bahwa rakor ini juga bertujuan untuk menyamakan pemahaman, terutama bagi partai politik, terkait persiapan teknis yang diperlukan.
“Partai politik harus sudah mulai menyiapkan syarat calon dan syarat pencalonan. Kami juga berharap operator partai politik dapat dihadirkan karena nanti dokumen-dokumen tersebut akan diunggah ke dalam aplikasi Silon,” tambahnya.
Asril juga menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini akan diisi oleh pemateri dari Dinas Kesehatan Provinsi dan pihak KPU, yang akan menjelaskan hal-hal yang harus dipersiapkan oleh para peserta, termasuk persiapan pemeriksaan kesehatan.
Untuk diketahui, Ketua KPU Sultra membuka secara langsung kegiatan rapat koordinasi terkait persiapan pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, dan penggunaan aplikasi Silon untuk pemilihan kepala daerah 2024, yang digelar di salah satu hotel di Kendari pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Laporan: Riswan