KSOP Baubau Minta Masyarakat dan Mitra Pengguna Jasa Pelabuhan Murhum Tunjukkan Kartu Vaksin

  • Bagikan
Plh Kepala KSOP Kelas II Baubau, Hasbi saat mengecheck status vaksin masyarakat yang hendak masuk di Pelabuhan Murhum. (Foto: Ist)
Plh Kepala KSOP Kelas II Baubau, Hasbi saat mengecheck status vaksin masyarakat yang hendak masuk di Pelabuhan Murhum. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Pelaksana Harian Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Baubau, Hasbi mengatakan pihaknya telah melakukan giat vaksinasi kepada kurang lebih 400 masyarakat yang berkegiatan baik sebagai buruh hingga pelaku usaha dagang di Pelabuhan Murhum guna mencegah penyebaran Covid-19 keluar atau masuk Kota Baubau.

“Jadi untuk kiat pelaksanannya (vaksinasi) telah dua kali dalam Minggu ini. Pertama itu kita laksanakan di terminal penumpang lantai dua, saat itu kurang lebih 286 orang divaksin, kemudian dilanjutkan kemarin di kawasan depan kantor Polsek pelabuhan sejumlah 175 orang,” ungkap Hasbi, Jumat (24/12/2021).

Kata dia, hal tersebut dilakukan berdasarkan instruksi dari pemerintah pusat dan berdasarkan surat putusan dari Wali Kota Baubau dalam rangka percepatan capaian vaksinasi.

Demi untuk sama-sama menjalankan perintah dari pemerintah pusat dan kota itu, Hasbi berharap bagi masyarakat pengguna jasa ataupun mitra kerja di Pelabuhan Murhum untuk bisa menunjukkan hasil vaksinasinya berupa sertifikat ataupun keterangan vaksinnya, saat menggunakan jasa pelabuhan.

Hasbi juga mengakui, masih ada beberapa masyarakat yang belum menerima vaksinasi karena kendala kesehatan yang belum memungkinkan untuk menerima vaksin yang dikuatkan dengan keterangan medis ataupun rumah sakit.

Namun, ia mengimbau kepada masyarakat yang ingin melakukan kegiatan apapun di Pelabuhan Murhum diharapkan dapat menunjukkan kartu vaksinasi sekalipun tidak melakukan penyeberangan.

“Suka tidak suka harus kita jalankan, harus kita konsisten, kalaupun ada yang kita dapatkan belum vaksin sama sekali kita akan arahkan ke gerai vaksin terdekat. Kami telah tunjuk Rumah Sakit Bhayangkara atau Puskesmas Bataraguru untuk tempat vaksin,” ucapnya.

Salah satu pedagang di Pelabuhan Murhum, Rusni (42) mengatakan sejak Minggu lalu di Pelabuhan Murhum telah melakukan sosialisasi dan melakukan pelayanan vaksinasi, namun dirinya hingga saat ini belum menerima vaksin dikarenakan faktor kesehatan.

“Ibu saya Minggu lalu sudah mau vaksin tapi karena tekanan darah tinggi katanya dokter nanti check kesehatan dulu, ibu saya sekarang masih di RS bhayangkara mau check kesehatan untuk vaksin. ini kan (jualan) punya ibu saya,” katanya.

Meski belum menerima vaksin, Rusni mengaku tidak takut untuk menerima vaksin yang menjadi alasan dirinya belum menerima vaksin adalah karena saat ini dirinya belum memiliki kesempatan karena kesibukannya mengurus dagangannya di pasar Wameo.

“Saya juga mau vaksin nanti, bapaknya (suami,red) juga sudah kemarin vaksin di Wameo,” ujarnya.

Rusni mengajak masyarakat Kota Baubau untuk tidak takut dengan suntikan vaksinasi. Menurutnya suntik vaksin ini aman dibuktikan dengan sudah beberapa kerabat dan ponakannya sudah menerima vaksin dan mereka baik-baik saja sampai sekarang. (C)

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan