Laga Eksebisi NU Dan PWI Awali Liga Santri Nusantara Region Sulawesi III

  • Bagikan
Pembukaan Liga Santri Nusantara Wilayah III oleh Kakanwil Sultra, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sultra Abdul Kadir. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Liga Santri Nusantara Region wilayah Sulawesi III mulai digulingkan. Sebanyak delapan tim sepak bola dari sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara ikut ambil peran dalam turnamen yang akan diselenggarakan selama sepekan tersebut, Jumat (8/9/2017). Awal pertandingan LSN, ditandai dengan pertandingan eksebisi Tim Pimpinan Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Sultra vs Persatuan Wartawan Indonesia wilayah Sultra.

Ketua Panitia Pelaksana LSN, Oma Irama mengatakan pertandingan terselenggara berkat kerja sama Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama PWNU Sultra dengan maksud untuk mencari bibit-bibit baru pemain sepak bola dan ajang silaturahmi. Disatu sisi, para tim akan memperebutkan satu tiket menuju kejuaraan liga santri tingkat nasional di Bandung, Jawa Barat yang berlangsung pada Oktober 2017.

“Pesertanya dari Kabupaten Muna tiga tim santri, Kendari tiga tim santri. Awalnya empat, tapi satu batal dan dua tim dari Konawe Selatan (Konsel),” terang Oma Irama.

Liga tersebut resmi terdaftar di Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Terbukti, hasil dari liga santri beberapa tahun lalu telah mewakili Timnas Indonesia di ajang U-18 di Myanmar yaitu Rafly yang saat ini sedang memperkuat tim Indonesia di ajang Piala AFF U-18.

Pertandingan liga santri ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sultra Abdul Kadir.

Sebagai pembuka pertandingan, PWNU Sultra vs Persatuan Wartawan Indonesia wilayah Sultra bertarung dan menghasilkan kemenangan dari PWNU Sultra, meski sempat mendapat dua kartu merah.

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan