SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Sejumlah warga di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara mengaku kaget dan heran tercatat dalam keanggotaan partai dalam data isian Sistem Informasi Partai Politik (Sipol). Hal itu diungkapkan mereka, saat Tim Verifikasi Keanggotaan Parpol dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Kolaka mendatangi untuk melakukan verifikasi faktual keanggotan parpol baru, yaitu Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Erika misalnya, warga Desa Puutamboli, Kecamatan Samaturu merasa heran dan kaget. Pasalnya dia tercatat sebagai kader PDIP, namun dalam daftar Sipol dia tercatat sebagai anggota Partai Perindo.
“Saya tidak tahu, saya dikasih masuk Perindo, saya ini masih anggota PDIP, nda pernah saya mendaftar di Perindo,” kata Erika dihadapan Tim Verifikasi Faktual, Rabu (20/12/2017).
Dia mengaku pernah diminati salinan KTP miliknya, namun dirinya tidak mengetahui jika akan dimasukkan sebagai anggota Perindo. “Pernah memang ada yang minta KTPku, tapi tidak dikasih tahu mau masuk Perindo,” tambah Erika.
Hal yang sama juga dialami oleh, Sabri, warga Jalan Abadi, Kecamatan Latambaga. Bahkan dirinya pada akhirnya menandatangani formulir dari tim verifikasi pernyataan bukan anggota Partai Perindo.
“Tidak pernah mau masuk partai saya, tidak pernah juga kasih KTP, makanya saya heran ada begini,” ucapnya kepada Tim Verifikasi Faktual.
