Lazuardi Ibnu Sina Kembangkan Konsep Pendidikan Generasi Milenial

  • Bagikan
Pakar pendidikan milenial, Sayed Hyder saat menyampaikan materi pada seminar generasi milenial. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Yayasan Lazuardi Ibnu Sina Kendari, mulai mengembangkan konsep pendidikan untuk generasi milenial bagi peserta didiknya. Hal itu, digagas dalam seminar yang bertajuk seminar for parents Mendidik Generasi Milenial, Sabtu (25/3/2018).

Ketua Panitia Seminar, Nuning Mustikawati mengatakan salah satu tujuan Lazuardi menggagas hal ini untuk mempersiapkan generasi muda dalam hal ini generasi milenial unutk mendapatkan cara didikan menuju perkembangan zaman.

“Ini dalam rangka penyambutan siswa baru. Kenapa kita angkat soal generasi milenial, karena ini menjadi pembahasan akhir-akhir ini diberbagai kalangan dengan adanya perkembangan teknologi. Dari berbagai sudut kita lihat baik dari pendidikan, sikap dan moral maupun budaya, banyak isu-isu saat ini berkembang sehingga lahir tema ini,” ucap Nuning.

Dalam menggagas hal ini, Lazuardi melibatkan orang tua siswa juga menghadirkan pakar pendidikan milenial, Sayed Hyder sebagai pemateri yang mengulas tentang tata cara mendidik generasi milenial.

“Mendidik anak generasi milenial, perlu ada kepedulian dan harus ada kepercayaan bahwa dia bisa dengan begitu akan ada kemandirian pada anak,” kata Sayed dalam materinya.

Selain itu, tambahnya, mendidik anak harus dengan optimisme dalam artian anak ketika melakukan sesuatu tidak gampang menyerah dengan sesuatu hal yang belum bisa dia lakukan, akibatnya tidak gampang menyerah begitu saja. Anak juga perlu ada teman atau relasi, ini perlu ada bimbingan dan didampingi dengan kasih sayang.

“Kalau anak dididik dengan kasih sayang, anak-anak akan lebih dekat dengan orang tuanya ketimbang dengan gadget. Maka didiklah anak dengan baik, pasti akan lebih baik juga,” ujarnya.

 

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan