Mati Mesin di Tengah Laut, ASDP Operasikan Kapal Rusak

  • Bagikan
Kendaraan di Kapal Ferry KM Pulau Rubiah yang padat oleh pemudik. (Foto: Maul Gani/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: MUNA – Pemudik yang melalui jalur Torobulu (Konsel) – Tampo (Muna) menggunakan Kapal Ferry KM Pulau Rubiah sempat dibuat panik, Senin (4/7/2016). Pasalnya, sekira 30 menit kapal meninggalkan pelabuhan Torobulu menuju Tampo, tiba-tiba mesin kapal mati dan hanya berputar-putar akibat tiupan angin.Peristiwa ini terjadi hingga dua kali. Pada kali kedua kondisi mati mesin terjadi dengan durasi yang cukup lama sekitar 15 menit.”Mestinya kapal sebelum berangkat diperiksa terlebih dahulu,” protes La Ode Ono salah seorang penumpang.Tidak ada penjelasan dari pihak Nahkoda terkait kejadian tersebut. Penumpang pun mulai panik, ada yang berteriak histeris.Salah seorang teknisi mesin yang ditemui awak SULTRAKINI.COM, mengaku kapal ferry tersebut memang sudah mengalami masalah beberapa saat sebelumnya.”Tarikan mesinnya terkadang lost, ini sudah sering,” jawabnya, sembari meminta namanya tidak ditulis di media.Sejak lonjakan arus mudik, ASDP mengoperasikan tiga unit ferry via pelabuhan Torobulu-Tampo yang melayani penyeberangan Kendari menuju Pulau Muna. Belum ada penjelasan terkait alasan Dishub dan ASDP mengoperasikan kapal rusak tersebut.Editor: Gugus Suryaman

  • Bagikan