Melalui Program CSR, Rumah Sakit Bhayangkara Gratiskan Biaya Operasi Korban Pembusuran

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: KENDARI– Kejadian tragis yang menimpa Wandi, korban insiden pembusuran oleh orang tak dikenal (OTK), berujung pada tindakan medis darurat di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari. Dalam suasana yang penuh keprihatinan, Wandi menjalani operasi yang sangat krusial untuk melepas mata busur yang menancap di bagian leher belakangnya. Operasi tersebut dilaksanakan pada Selasa, 6 Agustus 2024, oleh tim dokter yang bertugas di rumah sakit tersebut.

Sebelumnya, kejadian ini terjadi saat Wandi tengah menjemput istrinya di Jalan Pattimura, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu. Pada pukul 00.30 Wita dini hari, suasana yang seharusnya penuh kebahagiaan berubah mencekam ketika Wandi tiba-tiba diserang oleh OTK. Serangan ini meninggalkan luka parah dan trauma mendalam bagi korban dan keluarganya.

Dalam suasana yang penuh dengan rasa prihatin, pihak Rumah Sakit Bhayangkara Kendari mengambil langkah mulia dengan membebaskan seluruh biaya operasi dan perawatan Wandi.

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, Dr. dr. Rommy Sebastian, M.Kes., M.H., menegaskan bahwa keputusan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) rumah sakit yang bertujuan untuk membantu mereka yang membutuhkan.

“Biaya operasi kita gratiskan karena kita punya program CSR,” ungkap dr. Rommy saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis, 8 Agustus 2024.

Rasa haru dan syukur tak dapat disembunyikan oleh Wandi dan sang istri. Mereka merasa sangat terbantu dengan langkah yang diambil oleh rumah sakit, yang tidak hanya memberikan perawatan medis berkualitas, tetapi juga memastikan bahwa beban finansial yang mereka tanggung dapat diringankan. Saat ini, setelah menjalani perawatan intensif, Wandi telah diperbolehkan pulang, membawa serta harapan baru untuk memulai hidup yang lebih baik.

Laporan: Riswan

  • Bagikan