Memulihkan e-Parking di Kota Kendari

  • Bagikan
Kepala BP2RD Kota Kendari, Nahwa Umar. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Kepala BP2RD Kota Kendari, Nahwa Umar. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemerintah Kota Kendari telah menerapkan sistem transaksi nontunai untuk parkiran melalui e-parking. Namun kandas di tengah jalan. Pemkot kini melakukan perbaikan agar lebih maksimal.

Sebut saja Rumah Sakit Kota Kendari. Di sini, e-parking diresmikan pada Februari 2018. Mekanisme kerjanya, pengguna jasa parkir akan diberikan kartu Brizzi BRI yang berfungsi sebagai alat transasi bayar parkir nontunai. Namun dikarenakan sistem operasionalnya tidak memadai, Pemkot akhirnya memperbaikinya dengan berkoordinasi dengan pihak bank sebagai penyedia kartu e-parking.

Kepala Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kota Kendari, Nahwa Umar, menerangkan e-Parking sedang dalam perbaikan karena terkendala sistem atau alat penagihan e-parking.

“Semua tetap kita koordinasikan, yang pake kartu, baru RSUD dan Mall Mandonga,” terang Nahwa Umar pada SultraKini.Com, Kamis (31/1/2019).

“Insya Allah bulan Mei sudah selesai kontraknya dengan SOS (pihak ketiga pengelola parkir) di Mall Mandonga, supaya kita pikirkan lagi bagaimana kalau Pemda yang kelola agar bisa kita serahkan pada pihak lain yang lebih bagus,” sambungnya.

Terobosan e-parking diupayakan maksimal di Kota Kendari. Terlebih ‘Kota Lulo’ ini sedang gencar-gencarnya mengubah pelayanan manual ke digital agar visi Kota Kendari tercapai sebagai kota layak huni berbasis ekologi, teknologi, dan informasi.

“Kita juga sudah menegur agar secepatnya bisa diperbaiki supaya jalan lagi,” tambahnya.

(Baca juga: Sulkarnain Minta Realisasi Dana Kelurahan untuk Sistem Pelayanan Digital)

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan