Menggali Budaya Tua dari Para Tetua Buton

  • Bagikan
Kepala Dinas Kebudayaan Buton, Abdul Salam. (Foto: La Ode Ali/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BUTON – Dinas Kebudayaan Kabupaten Buton, melakukan pendalaman budaya Buton kepada para tetua budaya. Pihaknya juga melakukan pendekatan ke masyarakat guna menanamkan nilai budaya yang belum banyak di ketahui masyarakat setempat.

Kepala Dinas Kebudayaan Buton, Abdul Salam mengatakan, pertemuan dengan tetua budaya ditujukan untuk bertukar pikiran tentang kebudayaan Buton, utamanya menggali kebudayaan yang belum pernah terekspos dan mempertahankan budaya tersebut.

Ia juga mengakui umumnya nilai budaya Buton telah tertanam dalam diri masyarakat. Tetapi untuk mempertahankannya, diperlukan pendekatan khusus.

“Untuk mempertahankan budaya yang ada, maka terobosan yang kita lakukan salah satunya dengan pendekatan kepada masyarakat. Menemui para orang tua yang tahu tentang budaya dan bertukar pikiran bagaimana mempertahankan budaya itu sendiri,” katanya, Jumat (24/03/2017).

Hasil Penggalian kebudayaan itu kemudian, disebarkan kepada masyarakat setempat. Misalnya, Posuo (Pingitan bagi wanita beranjak dewasa) dan tarian-tarian tua. “Karena yang baru menonjol itu Tarian Ponare dan Potimbe serta budaya pesta adat tahunan yang ada di tujuh kecamatan di Buton,” terangnya.

Sejak Pergelaran Budaya Tua 2013 lalu, Pemda Buton kini menjadikannya sebagai agenda nasional setiap tahun di bulan Agustus. Langkah ini dinilai positif guna mempertahankan kebudayaan dari pengaruh budaya asing.

Laporan: La Ode Ali

  • Bagikan