SULTRAKINI.COM:Sebanyak 3 nelayan di Kota tarakan Kalimantan Utara dilaporkan hilang sejak 6 hari lalu setelah perahu yang mereka gunakan mencari ikan mengalami mati mesin.
Ketiga nelayan itu sempat menghubungi juragan pemilik kapal pada hari Sabtu (10/6/2017) pukul 14:00 Wita, bahwa mesin perahu mereka rusak di perairan Juwata Timur.
“Pada hari Minggu (11/6/2017) pukul 08.00 Wita si pemilik perahu mendatang ke lokasi perahunya yang rusak, tapi tidak menemukan perahu tersebut,” ujar Kasie Operasi Basarnas Balikpapan Octavianto, Kamis (15/6/2017).
Karena perahu yang dicari tidak ditemukan, juragan pemilik perahu kemudian berinisiatif mencari keberadaan perahu yang hilang tersebut di sekitar perairan Juwata. Namun hingga hari Rabu (14/6/2017) ketiga nelayan bernama Adi, Hamdan dan Karman belum juga diketahui keberadaannya.
“Pada hari Rabu pukul 21.00 Wita melalui ketua nelayan, mereka melaporkan hilangnya perahu beserta 3 ABK tersebut ke TNI AL dan melaporkan ke Pos Sar Tarakan,” ucap Octavianto.
Upaya pencarian korban oleh Tim Sar Kota Tarkan pada Rabu malam belum membuahkan hasil.
Pada Kamis pagi upaya pencarian hilangnya perahu nelayan diperluas hingga perairan Juwata Timur, perairan Juwata Utara dan perairan Juwata Selatan, namun hingga sore hari tim Sar belum mengetahui nasib ketiga nelayan tersebut.
Kompas.com
