SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengekspor 51 ton hasil perikanan Sulawesi Tenggara, yang terdiri dari 34 ton ikan beku dan 17 ton Gurita Flower ke Jawa Timur, Kamis (16 Februari 2023).
Pengiriman hasil-hasil laut ini sebagai tindaklanjut Misi Dagang Kadin Sultra dan Kadin Jatim yang telah disepakati pada 23 Juni 2022 lalu. Dimana pada kerja sama tersebut disepakati bisnis matching dan terjadi transaksi hingga ratusan miliar yang dilakukan antara pengusaha dari kedua belah pihak. Nilainya mencapai Rp118 miliar lebih.
Ketua Komisi Tetap (Komtap) Bidang Perikanan dan Kelautan Kadin Sultra, Eddy Nurdin, menyampaikan bahwa pengiriman hasil-hasil laut Sultra ini terjadi berkat dukungan dari ketua Kadin Sultra Anton timbang yang selalu memberikan fasilitas untuk memudahkan ekspor hasil laut Sultra.
“Alhamdulillah hari ini kami mengirim hasil laut Sultra 2 Kountener bertahap. Pengiriman pertama ini totalnya sekitar 34 ton tujuan Surabaya, Jatim. Setelah tiba disana (Jatim,red) nantinya akan dikirim ke luar negeri. Ekspor ini tidak terlepas dari atensi Presiden RI dan difasilitasi oleh ketua Kadin Sultra Anton timbang,” katanya, Kamis (16 Februari 2023).
Eddy mengatakan, bahwa potensi perikanan Sultra sangat memadai dan harus terus ditingkatkan pemanfaatannya sehingga bisa bernilai ekonomi dan mensejahterakan masyarakat, bukan hanya sektor pertambangan yang potensi.
“Memang saat ini sektor perikanan harus di tumbuhkan, bukan sektor pertambangan saja karena banyaknya potensi-potensi yang berada di Sulawesi Tenggara ini, kami yakin jika potensi-potensi yang ada dikelolah dengan baik maka masyarakat Sultra pasti sejahtera,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kendari, Syahril Abdul Raup menjelaskan, langkah yang dilakukan oleh Kadin Sultra dengan melakukan ekspor komoditas perikanan sudah tepat karena mendorong tumbuhnya industri perikanan.
“Harapan saya nantinya ekspor tak lagi dilakukan melalui kota lain seperti Surabaya dan Jakarta namun langsung Pelabuhan Kendari,” ucapnya.
Dia menyebutkan, bahwa pada tahun sebelumnya PPS Kendari sudah mendaratkan sekira 22 ribu ton ikan.
”Kita terus menarik kapal-kapal untuk terus masuk ke pelabuhan kita dan semakin banyak kapal yang masuk semakin banyak pula produksinya,” terangnya.
Kepala PPS Kendari mengaku, sangat bersyukur atas ekspor tersebut karena sebelum-sebelumnya belum pernah difasilitasi untuk melakukan ekspor untuk mendapatkan buyer atau pembeli. Melalui fasilitas Kadin Sultra Koperasi Berkah Kendari di wilayah PPS Kendari akan terus melakukan ekspor hasil laut Sultra.
“Ini adalah bentuk kerjasama kami, dan Alhamdulillah lewat dari fasilitas Kadin Sultra bisa mendapatkan pembeli untuk melakukan ekspor, sebelumnya kami sendiri mencari pembeli dan tidak terarah, lewat dari Kadin Sultra ini kini sudah bisa terarah dalam melakukan ekspor hasil perikanan di Sultra ini,” tutupnya.
Sebelumnya, tepat pada momen Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke- 77, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sultra juga telah melakukan Misi Dagang dengan mengirim 14 ton Kopra (kelapa panggang) ke Provinsi Jawa Timur.
Editor: Hasrul Tamrin