Muna Jawara Kejurda Pencak Silat Sultra

  • Bagikan
Para atlet berprestasi saat menerima hadiah di ajang Kejurda Pencak Silat Sultra yang terselenggara di Kabupaten Muna. (Foto: La Ode Alim/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: MUNA – Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pencak Silat se-Provinsi Sulawesi Tenggara menyatakan Kabupaten Muna keluar sebagai juara umum dengan perolehan 21 mendali.

Kabupaten Muna dalam ajang yang berlangsung di gedung Sarana Olahraga La Ode Pandu sejak 21-24 Desember 2017, menghasilkan tujuh emas, delapan perak, dan enam perunggu. Disusul juara umum II dari Cabang BTN SMA 1 Raha tujuh emas, tiga perak, dan tiga perunggu; juara umum III dari Cabang Muna Barat dengan enam emas, empat perak, dan lima perunggu; juara umum IV Cabang Kota Baubau dengan enam emas, tiga perak, dan tiga perunggu.

(Baca: Kejurda Pencak Silat Sultra Seleksi Atlet dari 7 Kabupaten/kota)

Selain daerah tersebut, ada juga Kabupaten Buton Selatan (Busel) yang menurunkan 11 atletnya di antaranya tim dewasa tiga putra dan satu putri serta tim remaja enam putra dan satu putri.

Namun mereka harus menerima kekuatan atlet dari daerah lain dan hanya membawa pulang lima mendali, masing-masing dari kategori tanding remaja satu emas yang dihasilkan Dragontoni Goldwi Candra, tanding remaja kelas A satu perunggu dari Mohammad Arif Akbar, dan tanding remaja kelas C satu perunggu dari Darman. Untuk kategori tanding dewasa kelas C diperoleh satu perunggu dari Ismunandar Lamandi dan  tanding dewasa kelas D satu perunggu dari Riski H.J. Wotu.

“Masih banyak atlet Busel yang berpotensi, hanya saja kendala yang dihadapi saat mempersiapkan ataupun mengikutkan dalam even daerah maupun nasional, selalunya terkendala dimasalah anggaran,” kata Pendamping Atlet Busel Kategori Tanding Dewasa, Gusman, Minggu (24/12/2017).

Dia bersama Pelatih Busel Kategori Remaja, Haryono mengakui, sebagai daerah otonom baru masih perlu pembenahan dalam segala bidang. Disatu sisi, capaian yang diperoleh anak didiknya tak harus dibanggakan berlebihan. Sebab masih banyak turnamen selanjutnya yang membutuhkan persiapan dan latihan ekstra, utamanya dari para atlet.

Dalam kesempatannya, pemberian hadiah turut melibatkan Sekertaris Dinas Pemuda dan Olahraga Abdul Syukur, Ketua Panitia Kejurda PO Edy Sjam, Koordinator Kejurda Siti Nur Ain, dan Lasmi Hengga.

Laporan: Novrizal R Topa&La Ode Alim

  • Bagikan