Obsesi Pemkot Berbasis Ekologi, dari Sedot Tinja Sampai Septic Tank

  • Bagikan
Peluncuran program layanan lumpur tinja terjadwal oleh Pemkot Kendari. (Foto: Pemkot Kendari)
Peluncuran program layanan lumpur tinja terjadwal oleh Pemkot Kendari. (Foto: Pemkot Kendari)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Mewujudkan kota ramah lingkungan berbasis ekologi berlahan tapi pasti direalisasikan Pemerintah Kota Kendari. Biar lingkungan lebih ramah, program layanan penyedotan lumpur tinja terjadwal pun diprioritaskan utamanya bagi ASN lingkup Pemkot, kemudian masyarakat.

Secara teknis, untuk mendapatlan layanan ini ASN disediakan portal resmi pendaftaran. Sementara masyarakat lainnya datang ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Kendari.

Khusus ASN bisa dicicil perbulan dengan langsung dipotong dari honor. Untuk tarifnya, dikenakan Rp400 ribu sekali angkut dengan diskon 50 persen sampai Agustus 2018 sehingga tersisa Rp200 ribu. Sedangkan pelanggan diluar ASN belum diberikan diskon, sebab fokus tahun ini bagi ASN sebagai contoh awal untuk masyarakat.

“Sebenarnya diskon dalam program penyedotan lumpur tinja terjadwal bukan hanya PNS, tetapi masyarakat juga, hanya pada tahap launching sosialisasinya hanya diberikan untuk para pegawai. Kedepan akan berlaku pada semua masyarakat luar maupun Kota Kendari,” ujar salah seorang pengelola layanan penyedotan lumpur tinja terjadwal, Arman, Selasa (9/10/2018).

Hingga kini terdata pelanggan dari ASN lebih dari 800 orang terdaftar.

Tak hanya penyedotan lumpur tinja diprogramkan Pemkot, pembangunan septic tank bekerjasama dengan Bank Sultra juga digenjot. Sebagai keseriusannya, Bank Sultra memberikan kredit pembangunan septic tank berstandar.

Laporan: Sri Devi&Afit Fitriani
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan