SULTRAKINI.COM: KENDARI – Gubernur Provinsi Sulawesi Temggara, Ali Mazi bersama Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawa tidak hadir dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra dalam rangka penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas laporan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra tahun anggaran 2018, Selasa (28/5/2019).
Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Saleh dan Wakil Ketua Nursalam Lada. Sementara Pemprov Sultra diwakili oleh Pj Sekda Sultra, La Ode Mustari.
Sementara itu, BPK RI diwakili oleh Auditor Utama Keuangan Negara IV BPK RI, La Ode Nusriadi. Ia juga merupakan putra terbaik Sultra asal Buton yang dipercaya di pusat.
Sebelum rapat dimulai, Abdurrahman Saleh memberikan kesempatan kepada Sekretaris DPRD Sultra, Robert Piter Raru untuk membacakan surat perihal penyampaian berhalangan hadir Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra pada rapat paripurna DPRD Sultra, nomor 120.1/3052.
“Berhubung kami ke luar daerah dalam rangka melaksanakan tugas dinas dan Wagub juga sementara di luar daerah dengan ini disampaikan bahwa kami berhalangan hadir dalam rapat paripurna DPRD Sultra. Berkaitan dengan hal tersebut ditugaskan ke PJ Sekda Sultra untuk mewakili sekaligus membacakan sambutan Gubernur Sultra pada rapat paripurna DPRD dimaksud,” ucap Robert saat membacakan surat dari Gubernur Sultra.
Sementara, PJ Sekda Sultra sebelum membacakan sambutan dari Gubernur Sultra menyampaikan permohonan maaf Gubernur dan Wakil Sultra tidak hadir dalam rapat paripurna.
“Sebelum saya membacakan sambutan Gubernur Sultra, saya mewakili gubernur menyampaikan permohonan maaf karena tidak sempat hadir dalam rapat ini, sebagaimana yang seperti yang sudah dibacakan oleh Sekretaris DPRD Sultra dalam surat mandat tadi,” tuturnya.
Laporan: La Niati
Editor: Habiruddin Daeng
