SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemerintah Kota Kendari berupaya agar destinasi wisata yang ada di kota lulo semakin meningkat. Olehnya itu, Pemkot Kendari melaksanakan pelatihan peningkatan kualitas destinasi wisata dan kapasitas masyarakat pelaku usaha kepariwisataan.
“Kami menyadari kegiatan pelatihan seperti ini masih perlu ditingkatkan kedepannya. Kami berharap peserta dapat meningkatkan pengetahuan tentang bagaimana menerima, melayani dan mengenalkan wisata Kota Kendari kepada wisatawan,” ujar Sekretaris Daerah kota Kendari, Nahwa Umar, Senin (1/7/2019).
Menurut Nahwa, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang berperan penting dalam penggerak sistem perekonomian Kota Kendari. Pasalnya, sektor wisata dapat menggerakan sektor riil, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyrakat.
“Sektor pariwisata merupakan sektor yang berperan menggerakan perekonomian, tumbuh dan berkembang sejalan dengan pesatnya pembangunan kota Kendari,” tambah Nahwa.
Pada tahun 2016, berdasarkan data statiatik sebanyak 4.584 wisatawan mengunjungi kota Kendari dengan peningkatan 23,8 persen dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2018 sektor Parawisata memberikan kontribusi penerimaan daerah sebnyak 15,44 persen.
“Ini tentunya tidak terlepas dari ekstisentasi potensi destinasi wisata” tambah Nahwa.
Perlu diketahui, Kota Kendari memiliki banyak destinasi wisata seperti Kampung bakau, Kebun Raya, Pantai Nambo, Pantai Bokori, dan lain-lain.
“Kita sudah banyak memiliki Wisata alam misalnya Kebun Raya disana tersedia vila, Kampung Bakau juga ada. Di Indonesia sendiri saya kira masih kurang jadi kami berharap pemerintah bisa menjalin kerja sama dengan pelaku usaha,” tutup Nahwa Umar.
Laporan: Ade Putri
Editor: Habiruddin Daeng
