SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT-Hutan mangrove, tumbuhan yang hidup di pesisir pantai, memiliki banyak fungsi penting bagi masyarakat sekitar. Di Kabupaten Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, upaya pelestarian ekosistem mangrove sangat membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat. Desa Latawe, Desa Kombikuno di Kecamatan Napano Kusambi, dan Desa Lasama di Kecamatan Tikep, adalah kawasan terbesar dengan hutan mangrove yang tumbuh subur di pesisir pantai.

Mangrove tidak hanya berperan dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir dan melindungi rumah warga dari gelombang air laut, tetapi juga menjadi penyangga alami bibir pantai. Selain itu, tanaman mangrove memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata bahari yang menarik.
Mangrove mampu menghalangi dampak gelombang saat air laut pasang dan menjadi tempat bertelurnya ikan, yang sangat penting bagi keseimbangan ekosistem laut. Biji mangrove bahkan bisa diolah menjadi jus manisan yang bernilai ekonomi. Selain itu, keberadaan hutan mangrove menciptakan udara segar di sekitar pesisir, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan warga setempat.

Menjaga dan melestarikan hutan mangrove sangat penting untuk kehidupan manusia di pesisir. Dengan menanam pohon mangrove, kita dapat mencegah erosi yang disebabkan oleh gelombang air laut, memastikan keberlanjutan ekosistem, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir.
Laporan: Laode Abubakar