Patah Hati Karena Putus Cinta, Kenali Cara Mengatasinya

  • Bagikan
(Foto: Fimela.com)
(Foto: Fimela.com)

SULTRAKINI.COM: Kata orang lebih baik sakit gigi dari pada sakit hati. Tapi kata siapa sakit hati gara-gara putus cinta itu tak menyakitkan?.

Putus cinta memang menyakitkan, hal yang hampir dialami oleh semua orang. Kehilangan orang yang disayangi, tak ada lagi kehadirannya di hari-hari Anda yang biasanya selalu ditemani si dia bisa saja membuat Anda merasa hampa. Bukan cuma kehilangan si dia, putus juga juuga bisa berarti Anda kehilangan sebagian besar dari diri Anda yang akhirnya akan membuat diri terasa hampa. Kebanyakan orang membutuhkan waktu sangat-sangat lama untuk pulih dari kesedihannya sampai bertahun-tahun.

Namun jangan biarkan patah hati membuat hidup Anda tak indah lagi, Anda harus mengambil tindakan untuk menyembuhkan dari patah hati itu. Memang tak mudah, tapi bukan hal yang mustahil. Berikut 3 cara untuk mengatasi patah akibat putus cinta.

1. Menyibukkan Diri dengan Kegiatan Positif

Salah satu cara ampuh untuk menghalau patah hati usai putus cinta adalah memastikan diri Anda melakukan beragam kegiatan positif. Ada banyak aktivitas yang dapat dilakukan dan dapat disesuaikan dengan hobi dan kesukaan Anda. Saat berada di tahap ini, perlahan Anda akan merasa lebih bahagia.

2. Menemukan Orang yang Memahami Anda

Menemukan orang yang dapat memahami Anda juga menjadi salah satu cara untuk mengobati patah hati. Bagaimana ia dapat mengerti dan memahami perasaan Anda. Dukungan penuh dari orang-orang terdekat tentu menjadi dorongan Anda kembali mengumpulkan kebahagiaan yang sempat hilang.

3. Stop Stalking Mantan

Kebiasaan ini memang sangat sulit untuk dilakukan, namun tak ada salahnya untuk mencoba agar hati Anda tetap terjaga. Semakin Anda penasaran dengan isi media sosialnya, semakin sulit untuk move on. Jika perlu, blokir semua akses komunikasi dengannya.

4. Belajar Menerima

Memang tak mudah, tetapi belajar untuk menerima keadaan dan berdamai dengan masa lalu dapat menjadi kekuatan Anda untuk bangkit. Berhenti menyalahkan diri sendiri dan lanjutkan kehidupan sebagai mestinya. Anda pantas mendapatkan sosok pasangan yang lebih baik.

5. Luapkan emosi

Salah satu alasan mengapa putus cinta begitu sulit adalah karena orang menolak untuk bersedih dan mencoba untuk selalu terlihat tegar. Ketika Anda mengabaikan emosi karena putus cinta, maka semua kesedihan, kemarahan, dan rasa sakit hati akan tetap ada di dalam diri. Rasakan segala emosi dan jangan menahannya, dengan begitu Anda bisa benar-benar melepas sakit hati yang Anda rasakan.

6. Jadikan sebagai pelajaran

Putus cinta memang buruk, namun di balik kandasnya hubungan ada pelajaran berharga yang bisa Anda ambil. Jadikan hubungan terdahulu sebagai pelajaran untuk memulai hubungan yang baru, agar di kemudian hari Anda tak akan mengulang kesalahan yang sama.

7. Percaya akan ada yang lebih baik

Patah hati yang Anda alami sekarang mungkin terasa sangat menyakitkan, namun percayalah akan ada rencana yang lebih besar di balik sakit hati yang Anda rasakan. Percayalah bahwa jika dia memang bukan yang terbaik untuk Anda, maka orang yang lebih baik dan lebih tepat akan datang cepat atau lambat.

8. Sibukkan diri

Ketika Anda menghadapi patah hati, salah satu solusi terbaik adalah dengan menyibukkan diri dengan kegiatan yang Anda suka. Temui teman-teman Anda dan bersenang-senanglah. Cari hobi baru, lakukan hal-hal yang selalu membuat Anda penasaran namun belum sempat untuk dilakukan.

Kuncinya adalah untuk bersenang-senang dan tidak memikirkan diri Anda, masa lalu, atau masa depan yang hilang setelah Anda putus dengan si dia.

9. Beri waktu

Satu hal penting yang tidak bisa dikendalikan ketika Anda berusaha menyembuhkan patah hati adalah waktu. Setiap orang membutuhkan waktu yang berbeda untuk bisa sembuh dari sakit hati.

Jika Anda merasa belum siap, tak perlu terburu-buru untuk menemukan tambatan hati baru. Ketahuilah bahwa menyembuhkan sakit hati merupakan sebuah proses. Berikan diri Anda waktu dan biarkan proses ini berjalan dengan sendirinya. Anda juga harus ingat bahwa buru-buru mencari pacar baru hanya karena ogah sendirian tak akan menyembuhkan patah hati.

10. Fokus pada apa yang Anda miliki

Menghabiskan waktu dan pikiran untuk si dia yang sudah bukan menjadi milik Anda tak akan membawa perubahan terhadap diri Anda. Sebaiknya, fokuslah untuk lebih menghargai dan menikmati apa yang Anda miliki sekarang. Anda juga harus bisa menyadari bahwa hidup Anda bukan hanya soal si dia, dan Anda akan bisa lebih mudah menghadapi patah hati.

 

Sumber : Liputan6 & CNN.COM

Laporan : Nuriyanti

  • Bagikan