SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Meski sudah ditetapkan sebagai pemenang dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kolaka Timur Desember 2015 lalu, pasangan nomor urut 2 Tony Herbiansyah-Andi Meria Nur (Tentram) belum juga ada tanda-tanda waktu pelantikannya dari KPU.
Akibatnya, penantian masyarakat Koltim terhadap bupati definitif perdana ini menjadi perbincangan hangat, bahkan saban hari diperdebatkan.
Beragam asumsi pun dilontarkan sebagai bentuk ketidaksabaran warga. Ada yang yakin dengan jadwal KPU yaitu 28 Februari 2016. Ada juga yang berasumsi akan dilantik pada bulan April 2016 sesuai keinginan Gubernur Sultra.
Sebagian lagi menyebut indikator pelantikan adalah pernyataan Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo di beberapa media, baik lokal maupun nasional. Salah satu media cetak lokal Sultra menuliskan, pelantikan bupati terpilih akan dilaksanakan pada Februari ini. Namun ada juga media yang menyebut masih \”enjel\” atau tidak jelas.
Beberapa media online ternama mengabarkan, bahwa jadwal pelantikan gubernur, bupati dan walikota terpilih, seperti yang dilansir detik.com dan beritasatu.com dari pernyataan Mendagri, direncanakan pada 11 atau 12 Februari 2016 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Dalam pernyataannya, pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih kecuali Provinsi Kalimantan Tengah, dilakukan pada 11-12 Februari oleh Presiden di Istana Negara. Sementara pasangan bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota dijadwalkan 15 Februari 2016 di ibukota provinsi masing-masing.
\”Saya baru saja telpon keluarga di Jakarta, kebetulan mereka yang kawal untuk ke Mendagri pertanyakan kepastian pelantikan. Katanya masih ada Peraturan Presiden yang mau dikaji tentang pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih,\” ujar Anto, warga Koltim di sebuah warung kopi.
Pernyataan itu dibantah oleh salah seorang PNS bernama Hasrul. \”Ko (kamu) tidak bacakah di internet pelantikan 15 Februari 2016,\” ujarnya.
Ketua DPRD Koltim, Hj. Rahmatia Lukman yang ditemui SULTRAKINI.COM menjelaskan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Koltim masih berproses panjang dan sedang dalam konsultasi DPRD ke Mendagri.
\”Soal kapan pelantikan, kini pihak kami masih sementara mengkonsultasikan dan mendiskusikannya. tentang pengusulan pelantikan Bupati terpilih untuk Kolaka timur kami mempercayai komisi I untuk mengurus semua,\” jelasnya.
Kata dia, setelah konsultasi baru dilakukan paripurna di DPRD. \”Karena sebelum pengusulan pelantikan, terlebih dahulu DPRD harus memparipurnakan. Setelah paripurna diteruskan ke gubernur untuk dilanjutkan pengusulan pelantikannya ke Mendagri. Setelah ada surat putusan dari Mendagri barulah ditetapkan jadwal pelantikannya,\” jelasnya.
Editor: Gugus Suryaman
