SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara menunda pelantikan Penjabat Bupati Bombana, Hj. Sitti Saleha, dari jadwal yang semestinya 29 Agustus 2016.
Penundaan tersebut dimaksudkan untuk efisiensi atas pihak yang terlibat dalam pelantikan dikarenakan Bupati dan Wakil Bupati Muna terpilih, Rusman Emba-Malik Ditu, yang dijadwalkan dilantik bersamaan belum mendapatkan SK dari Kementerian Dalam Negeri.
Hal itu sebagaimana dikatakan Kepala Biro Pemerintahan Sulawesi Tenggara, La Ode Ali Akbar, kepada SULTRAKINI.COM, Senin (29/8/2016) pagi.
“Kita ingin semuanya efisien agar anggaran, keamanan, undangan, dan berbagai pihak lain yang terkait ini tidak berulang disibukkan dengan ini (pelantikan),” terangnya.
Ali Akbar menjelaskan saat ini pihaknya sedang menunggu SK Bupati Muna terpilih yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri. Untuk itu, pihaknya akan kembali berangkat ke Jakarta untuk mengambil SK tersebut.
“Sekarang masih tunggu SK untuk Muna. Rencana besok kami akan ke Jakarta untuk mengambil itu,” ungkapnya.
Untuk jadwal pelantikan sendiri, kata Ali Akbar, pihaknya merencanakan pekan ini. “Kalau SK-nya bisa keluar Senin atau Selasa kita jadwalkan Jumat, 2 September ini,” terang Ali.
Sebelumnya, pelantikan Penjabat Bupati Bombana, Hj. Sitti Saleha dan Bupati dan Wakil Bupati Muna terpilih, Rusman Emba-Malik Ditu dijadwalkan Senin, 29 Agustus 2016. Namun, pelantikan tersebut ditunda karena SK untuk Bupati Muna terpilih belum diterbitkan Kementerian Dalam Negeri.
