SULTRAKINI.COM: KENDARI – Meski cuti bersama diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), tidak menjadikan pelayanan kesehatan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, ‘lumpuh’. Tenaga kesehatan di tingkat puskesmas maupun rumah sakit tetap beroperasi seperti biasa.
“Untuk puskesmas rawat inap, pada hari-hari biasanya tetap dibuka pelayanan selama 24 jam kerja, mengutamakan kasus-kasus gawat darurat. Tapi untuk momen ini tetap juga melayani non gawat darurat. Sementara puskesmas rawat jalan harusnya mereka libur, tapi momen ini mereka tetap bekerja, hanya libur pada hari-hari biasanya, seperti hari Minggu atau hari besar,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum, Selasa (5/6/2018).
Sehubungan hal itu, pihaknya telah melayangkan surat edaran ke setiap puskesmas di Kota Kendari. Bahkan meminta pihak puskesmas membuka pengumuman jadwal layanan kesehatan mulai pukul 09.00 Wita sampai pukul 12.00 Wita sejak 11-20 Juni 2018.
Termasuk dapat memberikan layanan kesehatan, di luar dari wilayah kerjanya atau domisili KTP pasien selama Idul Fitri.
“Kita sudah instruksikan kepada seluruh pengurus puskesmas, mulai memasang pengumuman bahwa ditanggal tersebut puskesmas tetap melayani pasien,” kata Rahminingrum.
Direktur Utama RSUD Kota Kendari, Asrida Mukkadim, mengaku selama cuti bersama tetap membuka pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Begitu juga layanan rujukan. Sebab dokter spesialis akan berjaga selama di waktu itu. Pihaknya juga menambah tenaga medis 18 petugas dari total petugas 80 orang.
“Memang kalau di RSUD bisa dikatakan secara SK kita memang libur, tapi faktanya kita tetap bekerja, kita tetap buka pelayanan Silahkan datang berobat,” terang Asrida.
Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido
