Peluncuran Aplikasi SRIKANDI Tanda Komitmen Kabupaten Konawe dalam Transformasi Digital

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: KONAWE- Kabupaten Konawe secara resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI), sebagai langkah konkret dalam mewujudkan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE).

Acara peluncuran yang berlangsung di sebuah hotel di Unaaha ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe, Dr. Ferdinand Sapaan, SP, MH, serta sejumlah kepala dinas, termasuk Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Musakkir Alqifli, S.Kel, M.AP.

Musakkir Alqifli, yang juga merupakan Ketua Penyelenggara, menjelaskan bahwa peluncuran aplikasi SRIKANDI merupakan bagian dari upaya percepatan penerapan SPBE. Ini sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang SPBE dan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 679 Tahun 2020 mengenai aplikasi umum bidang kearsipan dinamis.

“Pemerintah Kabupaten Konawe berkomitmen untuk menerapkan aplikasi SRIKANDI, yaitu Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi,” ujar Musakkir.

Musakkir menambahkan bahwa tujuan dari peluncuran aplikasi SRIKANDI adalah untuk mempercepat implementasi SPBE di Kabupaten Konawe. Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan organisasi dalam proses pengarsipan serta pencarian data.

“Pelaksanaan peluncuran aplikasi SRIKANDI adalah hasil kolaborasi antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo),” jelasnya.

Sekretaris Daerah Konawe, Dr. Ferdinand Sapaan, dalam sambutannya menekankan bahwa aplikasi SRIKANDI akan mempermudah proses administrasi tanpa terikat oleh jarak dan waktu. Ia juga mengingatkan pentingnya pengelolaan arsip yang baik, yang dapat berdampak pada nilai kinerja Kabupaten Konawe secara keseluruhan.

“Saya berharap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kecamatan, desa/kelurahan, serta seluruh komponen terkait dapat bersama-sama mewujudkan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Konawe yang sudah beralih dari sistem manual ke digitalisasi,” katanya.

Sekda juga menekankan kepada seluruh kepala OPD untuk selalu hadir dalam kegiatan resmi yang diselenggarakan oleh Pemda Kabupaten Konawe sebagai bagian dari disiplin dan budaya kerja yang baik.

Dengan peluncuran aplikasi SRIKANDI, Kabupaten Konawe menunjukkan komitmennya untuk memajukan bidang arsip dan mengikuti tren kearsipan modern, guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Laporan: Riswan

  • Bagikan
Exit mobile version