SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT – Pemerintah Daerah Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara, kembali sukses meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Penghargaan yang diterima Pemkab Muna Barat (Mubar) ini merupakan penghargaan yang kelima kalinya secara berturut-turut.
Penyerahan laporan tersebut secara resmi diterima oleh Bupati Mubar, Achmad Lamani dari Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sonny di Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara, di Kota Kendari, Senin, (31/5/2021).
Predikat WTP ini adalah penghargaan yang diberikan atas keberhasilan mengelolah atau Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2020. Sebelumnya WTP juga diraihnya untuk LKPD Mubar tahun 2019, 2018, 2017 dan 2016.
Kabag Humas dan Protokoler Mubar, Ali Abdin mengatakan Pemkab Mubar sangat mengapresiasi dengan diterimanya opini WTP kelima kalinya ini. Sebab, menurutnya dengan mempertahankan opini WTP dari BPK Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2021 merupakan hadiah istimewa ditengah pandemi Covid-19 yang belum surut.
“Ini adalah hadiah istimewa di musim pandemi, Alhamdulillah kita kembali meraih WTP yang ke lima kalinya secara berturut-turut,” ungkapnya saat ditemui diruang kerjanya, Senin, (31/5/2021).
Penerimaan WTP yang kelima kalinya ini katanya adalah sebagai bentuk keseriusan dan kepedulian pemerintah daerah dalam mengelola aset dan keungan daerah.
“Ini sebagai bentuk komitmen Achmad Lamani sebagai Bupati Muna Barat yang juga didukung semua elemen yang termaktub dalam lingkungan pemerintahan,” terangnya.
Ia menambahkan, pencapaian opini WTP dari BPK ini menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan daerah selalu konsisten dan semakin baik, apalagi Muna Barat adalah daerah otonom baru. Tentunya dengan capaian prestasi yang kelima kalinya secara beruntun ini tidak terlepas dari komitmen dan dedikasi dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang senantiasa bekerja dengan mengedepankan asas keterbukaan, transparan, dan akuntabel dalam mengelolah keuangan daerah.
“Tentunya ini berkat kerjasama dan dedikasi semua pihak dalam mengelola keuangan daerah secara terbuka, transparan dan akuntabel,” bebernya.
Dengan diterimanya WTP ini tambahnya, Bupati Muna Barat, Achmad Lamani menunjukan keseriusannya dalam mengelola aset dan keuangan daerah. Olehnya itu pemerintah daerah menyampaikan rasa terima kasih pada seluruh ASN lingkup pemerintah daerah sehingga bisa mendapatkannya lima kali secara beruntun.
“Mari kita pertahankan predikat ini, karena sesungguhnya lebih berat mempertahankan daripada mendapatkan,” tuturnya.
Menurutnya, kesuksesan tersebut tidak terlepas dari arahan dan bimbingan dari BPK Perwakilan Sultra dan BPK RI. Untuk itu, pihaknya juga sangat berterima kasih dengan arahan atas kendala-kendala yang ada dan langsung dibenahi.
“Opini ini adalah hal terbaik bagi Pemkab Mubar. Tetapi opini WTP merupakan tantangan kita ke depan bahwa mempertahankan itu lebih susah. Kita akan menjadikan motivasi untuk tetap mempertahankan WTP ini ke depannya,” pungkasnya. (B)
Laporan: Hasan Jufri
Editor: Hasrul Tamrin
