SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT – Bangunan berdesain tradisional sedang diadakan di Desa Waulai, Kecamatan Barangka, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara. Sarana ini akan diperuntukkan sebagai rumah produksi dan galegi tenun di wilayah setempat.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Mubar, Abdul Nasir Kola, mengatakan bangunan dibuat dua lantai. Lantai bawah sebagai tempat produksi dan lantai atas sebagai promosi. Pengadaan tersebut untuk meningkatkan kreativitas para penenun di Mubar. Meski pasarannya masih skala lokal, galeri ditargetkan bisa memajukan usaha kecil menengah yang berdampak peningkatan perekonomian masyarakat setempat.
Faktor pendukung lainnya, para wisatawan akan lebih mudah menemukan pusat kerajinan khas Mubar berupa kain tenunan. Jenis tenunan yang baru dipromosikan, yakni kain tenunan sebagai bahan pakaian dan sarung.
“Ketika ada pengunjung, selain bisa melihat cara menenun, bisa langsung melihat hasil produksinya,” kata Nasir saat ditemui SultraKini.Com, Selasa (31/7/2018).
Bangunan dari anggaran Dana Alokasi Umum 2018 senilai Rp240 juta itu, bakal dirampungkan akhir tahun dan bisa ditempati para penenun.
“Dinas Pariwisata hanya menyiapkan fasilitas, sementara penguatan modal akan kerja sama dengan koperasi. Kalau untuk peningkatan kapasitas dengan pengrajin akan kerja sama dengan Dinas Perindag,” jelas Nasir.
Laporan: Akhir Sanjaya
Editor: Sarini Ido