Penyidikan Dua Instansi di Busel Tunggu Hasil Audit BPKP

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: BUTON – Satuan Reskrim Polres Buton tengah menunggu hasil audit dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) guna menuntaskan dugaan penyalahgunaan Dana Rutin yang bersumber dari APBD 2015 di Dinas Kesehatan dan Dana Bantuan Sosial (Bansos) dari APBN yang melekat pada Dinas Pendidikan Kabupaten Buton Selatan (Busel).

 

Setelah hasil audit ini keluar, kedua kasus tersebut rencananya akan dinaikan ketahap penyidikan.

 

Kapolres Buton, AKBP Wibowo mengatakan, Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah pihak dianggap sudah memenuhi unsur untuk diserahkan ke BPKP untuk dilakukan audit atas dugaan penyalahgunaan di dua instansi tersebut.

 

\”Sementara dari hasil pemeriksaan saksi sudah cukup, makanya dari hasil penghitungan kita itu, kita ajukan ke BPKP dengan data – data yang ada dan hasil pemeriksaan saksi-saksi itu kita ajukan ke BPKP untuk dihitung berapa indikasi kerugian negaranya, nanti setelah ada hasil dari penghitungannya baru kita tingkatkan ketahap penyidikan,\” jelas Wibowo, melalui telepon selulernya, Selasa (31/5/2016).

 

Untuk Kepala Dinas di dua instansi tersebut, lanjut Wibowo, belum dilakukan pemanggilan guna dimintai keterangan atas kasus tersebut. Pasalnya, masih menunggu hasil audit dari BPKP itu.

 

Dijelaskannya, untuk kepentingan penuntasan kasus ini Sat Reskrim Polres Buton sudah minta keterangan pada 27 orang dari Dinkes Busel.

 

\”Sedangkan dari Dinas Pendidikan sudah dilakukan peninjauan pada 11 obyek pekerjaan sekolah dari total 16 pekerjaan. Jika semua sudah ditinjau maka kita akan mintai lagi keterangan dari pihak terkait, dan dari situ kita akan ajukan lagi ke BPKP untuk dilakukan penghitungan adanya indikasi kerugian negara,\” tutup Wibowo.

  • Bagikan