Peringatan HUT ke-16 Tahun Wakatobi, Arhawi Paparkan Sejumlah Capaian

  • Bagikan
Bupati Wakatobi, H. Arhawi saat membacakan sambutan dalam upacara peringatan HUT Wakatobi ke-16. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)
Bupati Wakatobi, H. Arhawi saat membacakan sambutan dalam upacara peringatan HUT Wakatobi ke-16. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Bupati Wakatobi, Arhawi, memaparkan sejumlah capaian selama ia memimpin bersama wakilnya Ilmiati Daud pada upacara peringatan ulang tahun Kabupaten Wakatobi 16, Rabu (18/12/2019).

Arhawi mengatakan, di usia ke 16 tahun kabupaten Wakatobi telah mendapatkan pengakuan dari berbagai pihak, baik di tingkat internasiobal maupun nasional sebagai fakta terhadap lompatan-lompatan nilai dari keberhasilan pembangunan selama kurun waktu 16 tahun.

“Mari kita bersama dengan segala kemampuan yang kita miliki untuk mewujudkan Wakatobi sebagai tempat yang nyaman, damai, anan, dan tentram, dan rumah terbaik sebagai tempat kita mengukir sejarah dengan baik untuk generasi penerus,” ucapnya saat membacakan sambutan di upacara HUT Wakatobi.

Arhawi mengungkapkan, bahwa atas dukungan dan peran serta masyarakat, memasuki tahun ke 14, pemerintahannya bersama Ilmiati Daud dengan visi menjadi kabupaten maritim yang sejahtera dan berdaya saing, telah menoreh prestasi dan capaian melalui program Wakatobi Bersinar.

“Pada tahun 2015, indeks pembangunan manusia di Kabupaten Wakatobi sebesar 67,22 persen dan mengalami peningkatan sebesar 1,3 point mencapai angka 68,52 persen tahun 2018. Rata-rata lama sekolah di Wakatobi tahun 2016, sebesar 7,70 tahun dan mengalami peningkatan sebesar 0,02 tahun sampai mencapai angka 7,72 tahu pada tahun 2018. Dan angka partisipasi murni Wakatobi pada jenjang pendidikan SD tahun 2017 sebesar 96,88 persen dan mengalami peningkatan sebesar 0,60 persen menjadi 97,48 persen pada tahun 2018,” katanya.

Lanjutnya, angka harapan hidup penduduk wakatobi tahun 2017 sebesar 67,82 tahun dan mengalami peningkatan sampai mencapai angka 68,17 tahun ditahun 2018. Selama kurun waktu 2016 sampai 2018, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Wakatobi mengalami peningkatan dari Rp 27.172,5 pada tahun 2014 dan meningkat menjadi Rp 41.774,1 tahun 2018.

“Pertumbuhan ekonomi Wakatobi juga mengalami peningkatan dari 5,96 persen tahun 2017 menjadi 6,50 persen tahun 2018. Tingkat kesempatan kerja Wakatobi sebesar 97,57 persen dan mampu menekan tingkat pengangguran terbuka sampai angka 2,43 persen. Pada tahun 2016 angka kemiskian di Wakatobi sebesar 16,88 persen dan mengalami penurunan menjadi 16,19 persen tahun 2017. Sedangkan tahun 2018 persentase angka kemiskinan menurun mencapai angka 14,85 persen,” terangnya.

Sementara, untuk progran pendidikan bersinar difokuskan kepada upaya pemberdayaan SD, SMP, dan mahasiswa baik S1, S2, maupun S3. “Dalam kurun waktu tiga tahun pemda telah memberikan 3.721 beasiswa baik itu beasiswa miskin (BSM) kepada siswa SD, SMP, maupun beasiswa bagi mahasiswa berprestasi,” ujarnya.

Kesehatan bersinar difokuskan pada pelayanan kesehatan masyarakat miskin dalam pemberian insentif tenaga medis khusus tenaga dokter umum/spesial. Khusus untuk pelayanan kesehatan masyarakat miskin diwujudkan dalam bentuk pemberian kartu BPJS bersinar yang dibiayai oleh APBD Kabupaten Wakatobi sebanyak 48.036 jiwa di luar program nasional melalui JKN sebanyak 47.737 jiwa.

Program UMKM bersinar, difokuskan kepada pemberdayaan masyarakat/kelompok yang bergerak di usaha mikro kecil menengah. Tercatat sebanyak 6.031 pelaku usaha mikro.

Untuk program kelautan bersinar difokuskan pada upaya pemberdayaan nelayan melalui peningkatan sumberdaya nelayan yang bersinergi dengan program nasional melalui pemberian kartu nelayan 9.838, kartu asuransi nelayan sebanyak 1510, bantuan Sapras nelayan ke 337 kelompok, bantuan Sapras budidaya ke 42 kelompok dan bantuan Sapras pengelolahan ikan kepada 59 kelompok

Untuk program akhlak bersinar, difokuskan pada kegiatan umroh gratis bagi masyarakat berprestasi di bidang keagamaan. Selama tiga tahun pemda telah memberangkatkan sebanyak 150 orang.

Dalam perayaan HUT Wakatobi ke 16 tahun ini, pemda menggelar doa tolak bala di halaman kantor bupati. Doa tersebut diadakan agar Wakatobi terhindar dari segala macam bala.

Laporan: Amran Mustar Ode
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan