SULTRAKINI.COM: KENDARI – Seorang anggota polisi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara babak belur usai dianiaya orang tak dikenal (OTK) pada Senin (6/9/2021) sekitar pukul 20.00 Wita.
Kepala Bidang Humas Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan membenarkan peristiwa terjadi penganiayaan anggota polisi. Kejadian itu berlangsung di Jalan 40 Boulevard, sekitar batas Kecamatan Kambu dan Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
“Saat itu korban dikeroyok sepulangnya dari bermain futsal. Saat ia sedang mengendarai motor tiba-tiba ada yang menendang dia dari belakang, lalu berhenti dan mencari orang yang menendangnya, disitulah terjadi pengeroyokan,” jelasnya, Selasa (7/9/2021).
Usai dikeroyok korban langsung mengedarai motornya menuju rumah sakit melakukan visum dan mendapatkan perawatan medis.
“Kami belum lihat untuk kerusakan motornya,” tambahnya.
Terkait terduga pelaku dan motifnya, Ferry mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Diperkirakan para pelaku berjumlah lebih dari tiga orang.
Korban diketahui bernama Yusril Ihza merupakan personel Bidang Kedokteran Kesehatan Polda Sultra berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda). Korban mengalami luka-luka yang cukup parah pada bagian pinggang sebelah kanan ujung luka pertama 10 cm dan 13 cm di atas garis mendatar melewati pinggang.
Luka sepanjang 15 cm juga nampak dari melewati garis tengah tubuh, dan 16 cm di atas melewati pinggang. Selain itu, terdapat luka terbuka di bagian kiri kepala dengan panjang 4 cm dan lebar 1 cm. Juga terdapat memar pada punggung bagian kiri, diduga akibat benda tumpul. (B)
Laporan: Riswan
Editor: Sarini Ido
