Pimpin Upacara Perdana, Ali Mazi Bicara Birokrasi Modern

  • Bagikan
Gubernur Sultra, Ali Mazi menjadi inspektur upacara di hari perhubungan nasional (Harhubnas), Senin (17/9/2018). (Foto: Dok. Ewit Diskominfo Sultra)
Gubernur Sultra, Ali Mazi menjadi inspektur upacara di hari perhubungan nasional (Harhubnas), Senin (17/9/2018). (Foto: Dok. Ewit Diskominfo Sultra)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi menjadi inspektur upacara di hari perhubungan nasional (Harhubnas) di Kantor Gubernur Sultra, Senin (17/9/2018). Upacara perdana dipimpinnya itu juga dihadiri wakilnya, Lukman Abunawas beserta jajaran ASN lingkup Pemprov.

Dalam sambutannya, Ali Mazi mengharapkan kepada jajarannya menyatuhkan pikiran dan membulatkan tekad membangun Sultra lebih baik lagi. Salah satunya, pelaksanaan birokrasi modern dengan penerapakan teknologi informasi secara besar-besaran.

“Saya dan Pak Lukman akan menahkodai seluruh masyarakat Sultra dalam rangka mewujudkan Sultra yang aman, maju, sejahtera, dan bermartabat,” ujar gubernur yang baru dilantik 5 September itu.

Untuk visinya itu, ASN juga dituntut menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dan meningkatkan kesejahteraannya.

“TPP (tambahan penghasilan pegawai) akan dilanjutkan bahkan akan ditingkatkan untuk eselon 3 dan eselon 4 serta staff,” jelas Ali Mazi.

Perhatian terhadap ASN, tak terlepas pada pengawasan disiplin mereka dalam melayani masyarakat. Misalnya, dimulai dari keikutsertaan mereka di apel pagi, disiplin waktu bekerja, dan bertanggungjawab.

“Marilah kita bekerja dengan penuh semangat, rasa tanggung jawab, dan penuh dedikasi yang tinggi,” tambahnya.

Ali Mazi dan Lukman Abunawas merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra periode 2018-2023. Pasangan berakronim AMAN ini, sebelumnya telah melakukan sinkronisasi program prioritas bersama Pemrov sewaktu masih dijabat Penjabat Gubernur Sultra, Teguh Setyabudi melalui Tim Transisi pasangan tersebut.

(Baca: AMAN Sinkronkan Program Prioritas dengan Pemprov Sultra, Intip Janji Politiknya)

Laporan: Nur Cahaya
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan