SULTRAKINI.COM: KENDARI– Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2024 di Lapangan Kantor Gubernur Sultra pada Selasa (1/10/2024). Dalam acara ini, Andap bertindak sebagai Inspektur Upacara dengan tema “Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas.”
Upacara ini menjadi momentum penting untuk menegaskan peran Pancasila sebagai dasar negara dalam menghadapi berbagai potensi ancaman ideologi yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa.
Setelah upacara, Pj Gubernur mengungkapkan pentingnya peringatan ini. “Hari ini, kita memperingati Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur,” katanya. Seluruh peserta upacara melakukan mengheningkan cipta untuk mendoakan para syuhada bangsa agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
“Tadi kita semua mengheningkan cipta untuk menghormati perjuangan para pahlawan yang telah berjuang demi tegaknya NKRI,” tambah Andap.
Dalam upacara tersebut, Ketua DPRD Provinsi Sultra, Abdurrahman Shaleh, juga membacakan ikrar yang menegaskan kembali pentingnya menjaga Pancasila sebagai ideologi negara. “Ikrar ini menekankan semangat kebersamaan yang berlandaskan Pancasila untuk mempertahankan keutuhan NKRI demi menegakkan kebenaran dan keadilan,” jelas Andap.
Pj Gubernur melanjutkan dengan membahas makna Pancasila sebagai pemersatu bangsa, terutama menjelang Pilkada serentak yang akan dilaksanakan dalam 56 hari mendatang. Ia mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan untuk memastikan Pilkada di Sultra berjalan lancar, demokratis, jujur, adil, dan kondusif.
“Pancasila adalah perekat utama di antara kita. Mari kita bersama-sama menjaga komitmen terhadap Pancasila dan tidak terpecah oleh perbedaan pilihan politik,” harap Pj Gubernur.
Sebagai catatan, setiap 1 Oktober, Bangsa Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila berdasarkan Keputusan Presiden RI (Kepres) No. 153 Tahun 1967. Peringatan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan keteguhan Pancasila sebagai dasar negara dan menghormati para pejuang yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI.
Upacara tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Provinsi Sultra, Forkopimda Tingkat I Provinsi Sultra, Sekretaris Daerah Provinsi Sultra, serta para Kepala Perangkat Daerah dan ASN di Lingkungan Pemprov Sultra.
Laporan: Riswan
