SULTRAKINI.COM: KENDARI-Dalam rangka persiapan pengamanan tahap pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Serentak 2024, Polda Sulawesi Tenggara menggelar Apel Pergeseran Pasukan di Lapangan Apel Presisi Polda Sultra.
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, S.I.K., M.Si., dan dihadiri oleh perwakilan Pj Gubernur Sultra, Forkopimda Sultra, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Wakapolda Sultra Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana, S.H., M.H, Irwasda, Karo Ops beserta sejumlah pejabat utama Polda Sultra lainnya.
Kapolda Sultra menyampaikan bahwa apel ini merupakan representasi kesiapan Polda Sultra dalam menjalankan tanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama proses krusial pemungutan dan penghitungan suara pada tanggal 27 November 2024.
Sebanyak 4.611 TPS di seluruh Sultra akan diawasi untuk memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan aman dan lancar.”Tugas ini adalah amanah besar yang memerlukan kesiapan matang, baik dari segi penguasaan SOP, penanganan potensi gangguan, hingga ketahanan fisik para personel,” ujar Kapolda Sultra.
Kapolda juga menyampaikan pentingnya sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan stakeholder terkait untuk menjamin kelancaran seluruh tahapan Pilkada. Irjen Dwi menginstruksikan kepada seluruh personel untuk mengenali wilayah tugas, mengamankan logistik pemilu, serta menjaga koordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Linmas.
Dalam amanatnya, Kapolda menegaskan agar personel memegang teguh prinsip netralitas, menjaga kesehatan, dan meningkatkan kewaspadaan selama bertugas. “Selamat bertugas, jalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, disiplin, dan dedikasi tinggi,” pesannya kepada seluruh personel apel pergeseran pasukan yang akan diberangkatkan ke tempat pengamanan masing-masing pada Minggu 24 November 2024.
Karo Ops Polda Sultra Brigjen Pol Tumpal Damayanus, menyampaikan bahwa seluruh pasukan pengamanan akan mulai digeser pada tanggal 24 November 2024, hari Minggu, ke masing-masing TPS di seluruh wilayah Sultra.”Kami sengaja melakukan apel kesiapan ini agar semua personel dapat mempersiapkan diri dengan baik. Tanggal 24 nanti, seluruh pasukan Polda akan digeser ke lokasi, terdiri dari 1.013 personel untuk pengamanan Brimob dan 9 SSK (Satuan Setingkat Kompi) dari BKO Brimob. Di jajaran Polres, kita akan menyiapkan sekitar 3.100 personel untuk mengamankan setiap TPS di kabupaten dan kota,” ujar Brigjen Pol Tumpal Damayanus.
Ia menambahkan, keberadaan BKO Brimob dari Polda akan membantu pengamanan di Polres-polres dan diharapkan dapat memberikan dukungan maksimal, sehingga proses pemungutan suara dapat berjalan lancar dan aman.Brigjen Pol Tumpal juga mengingatkan seluruh pasukan untuk mengikuti arahan dari Kapolda Sultra, yang mengharapkan agar BKO Polda yang ditempatkan di Polres benar-benar memahami tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka.
Selain itu, mereka harus menguasai wilayah tempat bertugas, bersinergi dengan pihak kepolisian daerah setempat (Polres), menjaga keamanan diri, dan yang paling penting, menjaga netralitas Polri selama proses pemilu.”Sebagaimana yang disampaikan oleh Kapolda Sultra, seluruh personel BKO Polda yang ditugaskan ke Polres harus bisa menyesuaikan diri dengan tupoksi masing-masing, menguasai wilayah tugas, dan menjaga sinergi yang baik dengan Polres. Yang tak kalah penting adalah menjaga netralitas, agar tahapan pencoblosan dapat berjalan dengan aman, tertib, dan tanpa gangguan,” tambah Brigjen Pol Tumpal.
Ia juga berharap seluruh personel pengamanan TPS dapat bekerja dengan profesionalisme tinggi, mengingat betapa pentingnya tahapan pemilihan ini bagi demokrasi dan keamanan masyarakat Sulawesi Tenggara. Apel kesiapan pengamanan TPS ini diikuti oleh ratusan personel yang terdiri dari berbagai satuan dan unit, serta dihadiri oleh jajaran Polda Sultra.
Setelah apel, pasukan langsung melakukan pengecekan perlengkapan serta kesiapan lainnya, untuk memastikan kelancaran tugas mereka dalam pengamanan Pilgub Sultra 2024 Apel Pergeseran Pasukan ini menjadi bukti kesiapan Polda Sultra dalam memastikan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 berlangsung aman, tertib, dan kondusif serta terkendali.
Laporan: Riswan