Polisi Temukan KTP Orang Jakarta pada Kapal Tenggelam di Perairan Buton

  • Bagikan
Ilustrasi

SULTRAKINI.COM: BUTON – Kepolisian Resor Buton menemukan tiga kartu tanda penduduk (KTP) yang beralamat Jakarta Barat dan Jakarta Selatan pada kapal tenggelam di perairan Desa Manuru, Kecamatan Siotapina, Jumat (14/7/2017).

Kasatreskrim Polres Buton, IPTU Hasanuddin kepada media ini Jumat sekitar pukul 22.44 Wita mengatakan, bahwa pihaknya atas perintah Kapolres Buton, AKBP Andi Herman S.I.K menurunkan satu peleton Dalmas untuk menarik kapal terbalik tersebut. Namun masih menunggu air laut surut.

“Satu Peleton Dalmas sudah kita kerahkan ke sini (Lokasi kapal tenggelam), tapi kita masih menunggu air surut baru kita tarik, karena kapal itu terbalik,” kata Hasanuddin yang saat ini berada di TKP.

Pihaknya, lanjut dia, belum bisa memastikan kapal maupun anak buah kapal (ABK) dan kaptennya dari mana. Karena yang ditemukan di TKP hanya dua tas yang berisikan tiga buah dompet. Di dalam dompet sesuai dengan KTP, dua beralamat Jakarta Barat dan satunya lagi Jakarta Selatan.

“Kita belum tau ini kapal dan ABK maupu kaptennya darimana, yang dari Jakarta Barat itu namanya Andi Natipitupulu dan Firdaus, sedangkan yang yang beralamat dari Jakarta Selatan yaitu Ali Akbar,” terangnya.

Diungkapkan, informasi adanya kapal tenggelam tersebut bermula ketika salah seorang nelayan yang berasal dari Kecamatan Lasalimu Selatan, Sahan menemukan kapal tenggelam itu di perairan Desa Manuru, dan hendak membawa kapal tersebut bersama 10 temannya ke pantai Lasalimu Selatan. Namun karena mereka tidak mampu menarik kapal sehingga melaporkan penemuan itu ke Polsek Sampuabalo pada Jumat (14/7/2017) sekitar pukul 07.00 Wita dan langsung ditindak lanjuti oleh Polsek setempat yang dikoordinasikan ke Polres Buton.

Hingga berita ini dirilis, pihak Polres Buton dan tim sar serta BPBD masih berada di TKP menunggu air laut surut agar kapal tenggelam tersebut ditarik ke pesisir pantai.

Laporan: La Ode Ali

  • Bagikan