SULTRAKINI.COM: Kepolisian Resor Muna memperpanjang jadwal penerimaan anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) hingga Kamis, 28 Maret 2019. Perpanjangan jadwal berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/912/III/DIK.2.1./2019 Tanggal 21 Maret 2019.
Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga melalui Kepala Bagian Sumda, Kompol Syahruddin, mengatakan untuk tahapan pertama pendaftaran online dan verifikasi penerimaan anggota Polri telah ditutup. Namun jadwal tahapan kedua kembali dibuka 23-28 Maret 2019 hingga pukul 23.59 Wita.
Perpanjangan jadwal tersebut karena banyaknya peminat milenial ingin menjadi anggota Polri, terlebih di tiga wilayah hukum Polres Muna, yakni Kabupaten Muna, Muna Barat, dan Kabupaten Buton Utara peminatnya masih terbilang minim dibanding tahun lalu sekitar 300an pendaftar.
Di satu sisi, pendaftar dari pelajar SMA kelas XII belum tuntas menyelesaikan ujian sekolah, sehingga banyak dari mereka belum melengkapi berkas verifikasi usai pendaftaran online.
“Sejak dibukanya penerimaan calon anggota Polri, rata-rata pendaftarnya itu yang sudah pernah dua-tiga kali jalani tes, tapi yang SMA itu masih kurang persiapannya,” ujar Syahruddin kepada SultraKini.Com di Aula Arya Guna Polres Muna, Jumat (22/3/2019).
Dia mengimbau masyarakat yang berminat menjadi bagian dari anggota Polri bisa memanfaatkan perpanjangan pendaftaran tersebut, apalagi perekrutannya gratis.
“Tidak ada istilah bayar-bayar (sogok) dalam perekrutan ini, andaipun ada, itu di luar panitia pelaksana,” ucapnya.
Dia menambahkan, pendaftar tahap pertama yang sudah mengambil blanko ukur tercatat 229 orang dimana 17 dinyatakan tidak memenuhi syarat dikarenakan rata-rata tidak memenuhi standar tinggi badan untuk calon anggota bintara Polri.
“Untuk bintara Polri yang sudah diverifikasi itu 127 orang, Tamtama brimob enam orang, dan Akpol lima orang. Diprediksi pada tahapan kedua pendaftaran anggota Polri membludak jelang akhir penutupan, sama seperti tahun sebelumnya,” tambahnya.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Sarini Ido
