Polsek Pasarwajo Manfaatkan Facebook untuk Galang Bantuan Palu dan Donggala

  • Bagikan
Nampak Kapolsek Pasarwajo, IPTU La Ode Made (kiri) bersama anggotanya di Posko Bantuan di depan Polsek Pasarwajo serta bantuan dari masyarakat Buton untuk korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Jumat (5/10/2018) (Foto: La Ode Ali/SULTRAKINI.COM)
Nampak Kapolsek Pasarwajo, IPTU La Ode Made (kiri) bersama anggotanya di Posko Bantuan di depan Polsek Pasarwajo serta bantuan dari masyarakat Buton untuk korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Jumat (5/10/2018) (Foto: La Ode Ali/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BUTON – Kepolisian Sektor (Polsek) Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara memanfaatkan media sosial (Medsos) facebook untuk menggalang bantuan bagi korban gempa dan tsunami di Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) belum lama ini.

Kapolsek Pasarwajo, IPTU La Ode Made, mengatakan penggunaan Medsos tersebut dilakukan karena dianggap efektif, apalagi sudah banyak masyarakat yang melakukan aksi penggalangan dana dengan turun langsung ke masyarakat.

“Awalnya kemarin itu kita sudah buka posko bantuan melalui facebook untuk membantu saudara-saudara kita di Palu dan Donggala, dan alhamdulillah direspon oleh masyarakat,” kata La Ode Made kepada Sultrakini.com di kantornya, Jumat (5/10/2018).

Melihat respon masyarakat yang cukup tinggi, lanjut Made, akhirnya pihaknya secara resmi membuka posko bantuan dengan cara membuat spanduk yang dipasang di depan Polsek Pasarwajo. Dan hingga kini bantuan, baik dari masyarakat Kecamatan Pasarwajo dan Wabula terus berdatangan seperti sembako, pakaian bekas dan kebutuhan lainnya.

“Belum bisa kita pastikan ini sudah berapa banyak bantuan yang masuk, karena dari informasi yang kami peroleh masih ada masyarakat yang akan membawa bantuannya ke sini,” ujarnya.

Selain memanfaatkan facebook, masih kata La Made, pihaknya juga melibatkan anggota Bhabinkamtibmas di wilayah Polsek Pasarwajo untuk menerima bantuan yang diperuntukan buat korban bencana alam di Palu dan Donggala. Mengenai pengiriman bantuan tersebut ke lokasi bencana ada dua alternatif yaitu melalui Kapal Pelni dan Kantor Pos.

“Kalo waktunya kapan kita akan kirim, belum kita tau ini karena masih menunggu semua bantuan rampung, tapi yang jelas dalam waktu dekat ini,” jelasnya.

Ia berharap, dengan adanya bantuan tersebut bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat di Palu dan Donggala serta daerah lainnya yang terkena gempa dan tsunami di Sulteng.

“Dan kami berharap, masih ada masyarakat yang menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu saudara-saudara kita di Palu dan Donggala,” harapnya.

Laporan: La Ode Ali
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan