SULTRAKINI.COM: Kanker payudara kebanyakan dialami perempuan. Bukan berarti laki-laki bisa terkena penyakit tersebut. Meskipun pria tidak memiliki payudara seperti wanita tetapi laki-laki memiliki sejumlah jaringan kecil payudara. Pria bisa terserang kanker payudara, meski kasusnya sangat langkah.
Penyebab pasti kanker payudara memang belum jelas, namun ada sejumlah faktor yang dianggap berperan. Misalnya, obesitas atau ada riwayat kanker payudara dalam keluarga, baik itu perempuan atau pria.
Faktor umur juga mempengaruhi. Kanker payudara pria, kebanyakan berusia di atas 60 tahun. Risiko penyakit ini memang kecil.
Gejala kanker payudara pria pada umumnya, terdapat benjolan dan rasa sakit di sekitar payudara biasanya terletak di bagian bawah puting dan kulit berwarna gelap yang disebut areola. Sama seperti perempuan, kanker payudara pada pria juga membuat puting susu masuk ke dalam dan mengeluarkan cairan.
Gejala lain yang harus diwaspadai, perubahan bentuk payudara, pembekalan di area dada, bisul di daerah payudara atau puting, adanya kelenjar getah bening di area ketiak, berwarna kemerahan, perubahan tekstur kulit, dan rasa nyeri hebat.
Kanker payudara pada pria lebih mudah diketahui dibandingkan dengan wanita karena ukurannya lebih kecil sehingga benjolan akan terlihat.
Mayoritas kasus kanker payudara pria merupakan kanker ganas (sub tipe luminal B) dan sangat berbahaya bila terlambat didiagnosa.
Pencegahan kanker payudara pria
Cara mencegah kanker payudara pria, yaitu mempertahankan berat badan yang ideal dan sehat. Kondisi tersebut dapat dicapai dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat.
Memeriksa diri sendiri jika sudah ada gejalah sebaiknya memeriksa ke dokter.
Menurut Breast Health UK, mayoritas pria yang didiagnosis menderita kanker payudara mungkin harus menjalani mastektomi atau mengangkat tumor kanker dan sebagian kecil jaringan payudara.
Prosedur ini kemudian diikuti oleh perawatan radioterapi yang ditargetkan di area dada untuk membunuh sel kanker yang tersisa.
Pihak Breast Health UK, mengatakan seperti kanker payudara wanita, jika kanker terdiagnosis pada tahap awal, pengobatan sangat mungkin dilakukan.
Inilah sebabnya mengapa deteksi dini penting sekali ketika kanker mengalami perkembangan.
Diagnosis yang terlambat akan mengancam kelangsungan hidup penderita dan penyembuhan jangka panjang mungkin tidak dapat dilakukan.
Berbagai sumber
Laporan: Yuti Sandra J
