SULTRAKINI.COM : KENDARI – Dinas pendidikan dan kebudayaan Kota Kendari mengadakan pertemuan bersama kepala sekolah dan para guru TK untuk membahas Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) pendidikan anak usia dini (BOP-PAUD)
Bantuan operasional tersebut merupakan program pemerintah untuk membantu penyediaan pendanaan biaya operasional non personalia bagi satuan pendidikan anak usia dini yang diberikan pemerintah kepada anak melalui satuan PAUD atau lembaga untuk mendukung kegiatan operasional pembelajaran.
Kabid PAUD Dikbud Kota Kendari, Muhammad Rafiuddin mengatakan, bantuan BOP-PAUD ini untuk meningkatkan layanan PAUD berkualitas dalam bentuk taman kanak-kanak, kelompok bermain, taman penitipan anak, dan satuan PAUD sejenis di seluruh kabupaten kota di Indonesia. Program ini diselenggarakan oleh individu, yayasan, maupun pemerintah daerah di satuan PAUD atau lembaga.
\”Kami juga sangat mendukung program BOP-PAUD dari pemerintah, agar anak- anak dapat dibina dengan baik untuk persiapan masuk SD,\”ujar Muhammad Rafiuddin ditemui di Aula Bertakwa Kantor Walikota Kendari, , Selasa (24/5/2016).
Menurutnya, penyaluran dana dari kas umum daerah ke rekening satuan PAUD atau lembaga yang dilakukan satu kali dalam setahun, paling lambat itu triwulan ke dua bwrakhir. Satuan PAUD atau lembaga menerima dana paling banyak senilai Rp36 juta per tahun.
Lanjut, besaran dana BOP- PAUD yang diberikan didasarkan perhitungan jumlah peserta didik dengan satuan biaya sebesar Rp600 ribu per serta didik per tahun dengan prioritas anak usia 4-6 tahun. Untuk mendaptakn alokasi BOP PAUD setiap satuan pendidikan memiliki sedikitnya 12 peserta didik.
\”Dana BOP PAUD ini diterima secara utuh dan dikelola secara mandiri oleh satuan PAUD atau lembaga dengan melibatkan peran orang tua anak,\” tutup Muhammad Rafiuddin.
