SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT-Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IPARI Kabupaten Muna Barat sukses digelar dengan menghasilkan berbagai program unggulan, salah satunya adalah diseminasi penguatan moderasi beragama bagi pelajar. Rakerda yang berlangsung di Aula Pasraman Surya Genitri, Desa Wapae Jaya, Kecamatan Tiworo Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara ini dihadiri oleh seluruh Penyuluh Agama Islam, Hindu, dan Kristen se-Kabupaten Muna Barat serta para pejabat daerah terkait. Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Muna Barat, H. Khalifah, S.Pd., M.Pd.
H. Khalifah dalam sambutannya menekankan pentingnya publikasi kegiatan penyuluh agama untuk membina masyarakat, terutama di media sosial. “Kegiatan Penyuluh Agama harus selalu dipublikasikan, terutama di media sosial. PD. IPARI Kabupaten Muna Barat telah memberikan kontribusi yang luar biasa bagi masyarakat,” ujar H. Khalifah. Ia juga berharap agar melalui Rakerda ini, kontribusi nyata PD. IPARI dapat terus dilanjutkan dan diperbanyak untuk kemaslahatan masyarakat.
Ketua IPARI Kabupaten Muna Barat, Muhammad Fattah Dwi Artanto, S.Sos, mengungkapkan beberapa capaian kinerja organisasi hingga saat ini. “Alhamdulillah, PD. IPARI Kabupaten Muna Barat telah melaksanakan beberapa kegiatan seperti ‘Membasuh Luka Palestina’ dengan total donasi sebesar Rp 20.982.000 dari binaan Penyuluh Agama, peluncuran program ‘Muna Barat Mengaji’ dan ‘Khataman Al-Qur’an Tiap Bulan’,” jelas Fattah.
Peringatan Hari Lahir (Harlah) IPARI yang pertama juga menjadi momen penting dengan rangkaian kegiatan seperti penanaman sejuta pohon, gerakan zero plastik, seminar teologi lingkungan perspektif agama, dan program ‘Semarak Muharram Bahagia’ yang membagikan paket sembako dan uang tunai kepada anak yatim-piatu. Fattah menambahkan, tema yang diangkat dalam Rakerda kali ini adalah “Menata Strategi Memacu Kinerja”. “Dengan strategi yang terukur, kita berharap dapat memacu kinerja dalam membina dan memberikan manfaat lebih luas kepada masyarakat,” pungkasnya.
Laporan: Laode Abubakar
