Rapat Paripurna 17 Agustus di Koltim Didatangi Pengunjuk Rasa

  • Bagikan
Bupati Koltim, Andi Merya Nur menemui unjuk rasa. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Rapat Paripurna 17 Agustus 2021 di gedung rapat DPRD Kolaka Timur diwarnai aksi unjuk rasa dari Aliansi Pemuda Kolaka Timur, Senin (16/8/2021). Pengunjuk rasa menuntut perbaikan jalan di Kecamatan Mowewe, Uluiwo, dan Kecamatan Ueesi.

Pengunjuk rasa tergabung dalam Aliansi Pemuda Koltim mengajukan tuntutan pada Pemda dan DPRD guna merealisasikan perbaikan jalan di tiga kecamatan tersebut. Termasuk tuntutan pendirian asrama mahasiswa Koltim dan menertibkan mobil pengusaha pemuat kayu yang melintas di jalur Uluiwoi-Ueesi.

Bupati Koltim, Andi Merya Nur beserta sejumlah OPD dan anggota DPRD menerima pengunjuk rasa di pelataran parkir gedung rapat DPRD Koltim dan melakuan dialog singkat.

Andi Merya menjelaskan, pihaknya akan merespon keluhan masyarakat tersebut, meski penetapan anggaran 2021 dibentuk sebelum dirinya diangkap sebagai kepala daerah.

“Kami hanya bisa menjalankan anggaran dan kegiatan yang ditetapkan itu dan mengenai permintaan adik-adik mengenai rusaknya jalan di dua Kecamatan Uluiwoi dan Ueesi merupakan skala prioritas di antara visi-misi SBM lainnya di APBD 2022. Jalan Uluiwoi-Ueesi yang rusak parah akan diperbaiki dalam waktu dekat dan OPD terkait dalam hal ini Dinas PU segera action,” terangnya.

Sementara itu, keluhan menyangkut jalur yang dilintasi mobil pemuat kayu, lanjutnya, adalah domain provinsi tapi akan menjadi catatan Pemda untuk diupayakan ditertibkan.

“Untuk pembangunan asrama mahasiswa asal Koltim semuanya akan direalisasikan secara bertahap,” ucapnya.

Unjuk rasa Aliansi Pemuda Koltim tersebut merupakan unjuk rasa pertama di Kabupaten Koltim yang diterima langsung oleh Bupati Koltim, Andi Merya Nur. (C)

Laporan: Hasrianty
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan