Remaja Difabel Asal Baubau Ikut Kompetisi Dai Spesial di Jakarta

  • Bagikan
Dion Saputra peserta Dai Spesial Indonesia asal Kota Baubau, Sultra (Foto: Ist) 
Dion Saputra peserta Dai Spesial Indonesia asal Kota Baubau, Sultra (Foto: Ist) 

SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Dion Saputra (14) seorang remaja difabel asal Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) ikut berkompetisi di ajang Dai Spesial Indonesia mewakili Kota Baubau yang akan ditayangkan di salah satu siaran TV Nasional selama bulan suci Ramadan.

Dion telah melalui beberapa tahapan kriteria dan berhasil meyakinkan tim seleksi sehingga dinyatakan lolos untuk berangkat ke Jakarta.

Dari ratusan pendaftar yang merupakan anak berkebutuhan khusus berasal dari seluruh Indonesia yang mengikuti seleksi, Dion menjadi salah satu dari 12 orang terpilih menjadi finalis Dai Spesial Indonesia.

Dion mengaku awalnya dirinya merasa terkejut dan merasa gugup dinyatakan lulus audisi. Dimana sebelumnya Dion belum pernah belajar khusus tentang bagaimana berdakwah. Namun berkat semangat dan dukungan dari orang sekitarnya Dion akhirnya memutuskan untuk mengikuti ajang ini.

“Saya belum pernah belajar dakwah dan tidak berpengalaman menjadi dai, namun saya mengikuti ini karena banyak yang beri semangat terutama keluarga terdekat,” kata Dion, Kamis (15/4/2021).

Meski demikian, Dion mengatakan selama ini sebenarnya ilmu berdakwah telah dia dapatkan dengan mendengar ceramah dari para ulama melalui handphone androidnya.

Adapun beberapa ceramah ulama yang selalu ia dengarkan untuk belajar secara otodidak diantaranya Buya Yahya, Ustad Abu Somad dan Ustad Adi Hidayat. Sebelum berangkat ke Jakarta Dion juga secara singkat belajar kepada ustad di sekitar rumahnya.

“Dalam berjuang mencari ilmu agama, saya selalu semangat. Dan jika butuh jawaban dari setiap persoalan,” akunya.

Dion, yang merupakan anak pertama dari Ibu Ita Irawati adalah salah satu remaja penghafal Al-Qur’an di Kota Baubau dengan total hafalan 11 Juz.

Dion mulai belajar menghafal Quran dari bibinya. Dia meminta doa dari seluruh masyarakat khususnya masyarakat Kota Baubau agar bisa menampilkan yang terbaik selama kompetisi.

Dion ingin mengharumkan daerah tempat asalnya yang merupakan tanah barakati (keberkahan) sebagai seorang Dai Spesial asal kota Baubau.

“Dunia saya memang gelap, tapi saya bisa melihat segalanya dengan hati yang terang,” ujarnya.

Bakat Dion terlihat sejak mengikuti Inclusive Community Expo 2021 di Creative Space Baubau. Kegiatan ini dicetuskan oleh Dandim  1413/Buton, Letkol Inf. Arif Kurniawan, bersama dengan 45 komunitas lainnya pada januari 2021.

Sebagai Bapak Komunitas, Arif sangat mendukung penuh atas prestasi Dion dalam ajang ini. Arif pun mengajak masyarakat untuk turut memberikan apresiasi kepada Dion.

“Iya, Dion adalah salah satu peserta Inclusive Community Expo 2021, mohon doanya,” singkat Arif melalui pesan singkatnya. (B)

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan