SULTRAKINI.COM: KENDARI – Calon bupati Konawe Utara, Ruksamin menilai sektor infrastruktur, tambang, pertanian, dan perkebunan perlu dikembangkan. Hal ini sebagai tindak lanjut dari program sebelumnya yang terlaksana di Konut. Sektor pertambangan misalnya, bisa menjadi alternatif penyerapan tenaga kerja lebih banyak.
“Ke depan akan kita sempurnakan aktualisasi program sebelumnya, melakukan akselerasi antara berbagai sektor untuk menciptakan sinergi pembangunan yang kuat dan terintegrasi,” ujarnya, Senin (26/10/2020).
Menurut petahana ini, antusias masyarakat dalam kampanyenya pada Pilkada 2020 adalah efek dari kepemimpiannya di periode pertama. Di periode itu, berbagai terobosan melalui Program Gemilang dinilainya mampu mengantarkan Konut menjadi daerah terus berkembang secara gradual. Sektor infrastruktur, tambang, pertanian, dan perkebunan merupakan titik fokus pembangunan.
Bahkan, berbagai masukan masyarakat diterima. Salah satunya pengadaan lapangan kerja. Optimalisasi sektor pertambangan, kata dia, akan menjadi alternatif sentral menyerap tenaga kerja yang lebih banyak. Masyarakat bisa berkonsentrasi di daerah dalam memenuhi kebutuhannya tanpa harus keluar ke daerah lain.
“Saya bersama Abu Haera sangat membutuhkan dorongan serta support (dukungan) dari masyarakat untuk mewujudkan Konut yang maju,” ucap paslon nomor urut 2 itu.
Ruksamin-Abu Haera merupakan paslon pada Pilkada Konut 2020. Paslon ini diusung oleh PDIP, Nasdem, Golkar, dan PBB. Sedangkan satu paslon lainnya adalah Raup-Iskandar Mekuo yang diusung oleh PAN, PKB, dan Partai Hanura. (C)
Laporan: La Niati
Editor: Sarini Ido
