SULTRAKINI.COM: MUNA – Bupati Muna, Laode Muh. Rusman Emba menyatakan konsep Mai Te Wuna begitu luar biasa karena diadopsi dari sikap masyarakat yang begitu ramah terhadap tamu serta memiliki sejumlah potensi pariwisata, sehingga menjadi gambaran ajakan kepada orang-orang untuk datang ke Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
“Keterisolasian Muna selama ini kita jawab dengan cara mendatangkan para wisatawan serta investor. Kalau kemarin hanya sebagai daerah transit, ke depan akan menjadi daerah tujuan,” kata Rusman di malam silaturahmi Kamtibmas dirangkaikan dengan pisah sambut Kapolres Muna dari AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga kepada AKBP Debby Asri Nugroho, Rabu (18/9/2019).
Menurut Rusman, kalimat Mai Te Wuna merupakan doa yang lahir dari hati terdalam dengan niatan tulus dan iklhas agar pengunjung dapat memberikan kontribusi atau pendapatan bagi masyarakat Muna itu sendiri, sehingga kata dia menjadi berbahaya ketika ada orang yang mempermaikan kalimat tersebut.
“Mai Te Wuna menjadi tagline mengundang orang lain untuk datang ke Muna. Tapi jika bicara dinamika politik itu biasa karena Muna dikenal dengan dinamikanya, jadi semakin berdinamika tagline Mai Te Wuna, Insya Allah Mai Te Wuna akan semakin hidup,” ujar Rusman Emba yang disambut tepuk tangan dari para tamu undangan.
Bupati Buton Utara, Abu Hasan berpesan kepada Kapolres Muna baru, AKBP Debby Asri Nugroho untuk belajar dan dapat mengerti bahasa daerah Muna agar memahami apa makna yang terkandung dari kalimat Mai Te Wuna.
Dia juga mengatakan jika selama dua tahun empat bulan, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga telah menunaikan tugasnya dengan baik sebagai kapolres Muna dan tidak asing lagi di tengah masyarakat Butur.
“Bagi kami Agung Ramos tidak asing, saya bisa mengatakan beliau sangat sukses menyentuh hati masyarakat Butur melalui programnya yang sampai ke pelosok paling bawah,” ucap Abu Hasan.
Dikesempatan yang sama Bupati Muna Barat, LM. Rajiun Tumada mengatakan untuk menyahuti permintaan masyarakat Mubar, pihaknya juga akan menyelenggarakan silaturahmi kepada mantan Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga yang kini menjabat sebagai Kapolres Buton.
“Bentuk kecintaan masyarakat Mubar terhadap Agung Ramos maka kita juga akan menggelar silaturahmi dan sisa menunggu kapan kesempatan beliau,” jelas Rajiun.
Diketahui malam silaturahmi kamtibmas dirangkaikan pisah sambut Kapolres Muna dari AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga kepada AKBP Debby Asri Nugroho turut dihadiri oleh wakil bupati Muna dan Mubar, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, kepala Rutan kelas IIb Raha.
Ketua KPUD, ketua Bawaslu dan para kepala OPD di tiga wilayah hukum Polres Muna, Ketua DPRD Muna, serta tokoh agama, pemuda, dan mahasiswa.
Polres Muna memiliki tiga wilayah hukum, yakni Kabupaten Muna, Muna Barat, dan Kabupaten Buton Utara.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Sarini Ido
