Sampah Tahun Baru di Kendari dan Baubau Dibersihkan Komunitas CtC

  • Bagikan
Sampah Tahun Baru di Kendari dan Baubau Dibersihkan Komunitas CtC.Foto:ist

SULTRAKINI.COM: Komunitas Clean the City (CtC) melakukan kegiatan pembersihan sampah malam tahun baru di 50 kota seluruh Indonesia, dua kota diantaranya adalah Kota Baubau dan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Kegiatan serentak berlangsung pada 1 Januari pukul 05.00 hingga 09.30 waktu setempat.

Di Kota Kendari, lokasi pembersihan dipusatkan di Kendari Beach dan arena Eks MTQ. Dua tempat ini merupakan pusat keramaian tahun baru, sehingga pagi hari sampah-sampah terlihat berserahkan.

Sedangkan di Baubau, pembersihan dipusatkan di Kota Mara yang juga menjadi pusat keramaian tahun baru.

Salah seorang relawan CtC Kendari, Ayu Indah Rahayu, menjelaskan komunitas itu sudah empat tahun berdiri, selalu melakukan kegiatan serupa pada tanggal 1 Januari pagi.

“Kali ini kita mengusung tema awali dengan kebersihan,” jelas Ayu kepada SultraKini.com, Jumat (4 Januari 2019).

CtC merupakan komunitas yang peduli untuk mengedukasi masyarakat agar menjaga kebersihan, dimulai dari hal paling sederhana, membuang sampah pada tempatnya.

Kegiatan di tahun ke-4 ini tidak kurang dari 50 kota, diantaranya 20 ibu kota propinsi, melakukan clean the city dengan dukungan penuh pemerintah daerah (dinas terkait) di kota masing-masing.

Ayu menjelaskan, hal baru dari kegitan CtC kali ini adalah adanya kegiatan kampanye “Jaga Kebersihan” yang akan dilakukan oleh 20 orang, langsung di pusat-pusat keramaian atau kegiatan perayaan pada malam sebelum pergantian tahun.

Kampanye menggunakan alat peraga yang menarik perhatian, dengan tujuannya mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.

Kegiatan bersih-bersih di Kendari diikuti sekitar 200 peserta dari komunitas CtC, juga dihadiri dan didukung oleh komunitas lain yaitu PPMI, GENBI, ACCES CARE, KAKPN, PCMI dan komunitas Lindungi Hutan.
“Harapan kami dengan menjalankan kegiatan ini secara konsisten adalah tertanam dalam masyarakat kita bahwa budaya bersih adalah bagian dari karakter bangsa Indonesia,” Ayu berharap.

Editor: M Djufri Rachim

  • Bagikan