Satgas Covid-19 Bombana Tetapkan Dua PDP, Berikut Riwayat Perjalanannya

  • Bagikan
Juru bicara Penanganan Covid-19 Bombana, Heryanto. (Foto: Badar/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BOMBANA – Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara melaporkan terdapat dua pasien dalam pengawasan (PDP), Rabu (22 April 2020) pukul 12.00 Wita.

Dua PDP tersebut, yakni perempuan usia 22 tahun dan laki-laki berusia 19 tahun.

PDP perempuan diketahui memiliki riwayat perjalanan dari Maluku Utara-Baubau-tiba di Kasipute (Bombana) pada 7 April 2020 dengan tujuan Kecamatan Masaloka.

Sementara PDP laki-laki tersebut memiliki riwayat perjalanan dari Kolaka-Kendari-Rarowatu Utara (Bombana).

“Untuk perempuan itu nanti tanggal 14 April 2020 baru timbul gejala. Tapi, rapid test saat itu hasilnya non-reaktif (negatif corona). Nanti tanggal 21 April kembali di-rapid test baru hasilnya reaktif (cenderung corona),” ujar Juru bicara Penanganan Covid-19 Bombana, Heryanto, Rabu (22/4/2020).

Sedangkan PDP laki-laki ini memiliki gejala pneumonia dan hasil rapid test menunjukkan non-reaktif. “Hasil rontgen-nya mengarah ke arah Covid-19,” sambungnya.

Ketua PPNI itu mengaku sudah merujuk kedua PDP tersebut ke rumah sakit Covid-19. “Untuk pasien perempuan dirujuk ke Rumah Sakit Bahteramas, sementara pasien laki-laki ke Rumah Sakit Konawe Selatan,” jelasnya.

Data Satgas Covid-19 Bombana per 22 April 2020 pukul 12.00 Wita, wilayah tersebut memiliki lima orang tanpa gejala (OTG), 19 orang dalam pemantauan (ODP), selesai ODP 292 orang, dua PDP, dan 0 positif.

(Baca juga: (22/4/2020) Terjadi Penambahan Jumlah ODP di Sultra, Kasus Positif 30 Orang Dirawat)

(Baca juga: Jangan Mudik Di Tengah Covid-19 Jika Tak Ingin Dipenjara atau Denda Rp 100 Juta)

(Baca juga: Sedih, Ramadan 2020 Tak bisa Beramai-ramai, Berikut Panduan Beribadahnya)

Laporan: Badar
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan