SULTRAKINI.COM:KENDARI – Tahun ajaran baru menjadi kegembiraan tersendiri bagi siswa sekolah dasar, utamanya mereka yang baru kali pertama menginjakkan kakinya di sekolah. Perasaan ini tidak hanya dirasakan oleh siswa tersebut tapi juga oleh orangtuanya.
Seperti sudah menjadi tradisi, pada hari pertama di tahun ajaran baru, lingkungan sekolah selalu dipadati oleh orangtua yang mengantarkan anaknya. Salah satunya seperti di SDN 14 Baruga, Kota Kendari.
Disekolah ini, sebanyak 50 siswa baru yang terbagi dalam dua rombongan belajar, sudah hadir sejak pagi hari, guna mengikuti upacara bendera. Namun karena gerimis yang terus mengguyur, upacara bendera ini urung dilakukan dan diganti dengan apel pagi, yang diikuti oleh seluruh siswa termasuk siswa baru.
Tepat pukul 07.00 Wita, para siswa berkumpul dilapangan upacara SDN 14 Baruga. Tak hanya dikuti oleh siswa, puluhan orangtua pun ikut hadir di lapangan upacara untuk mengawal anaknya yang masih berstatus siswa baru. Para orangtua ini nampak bersemangat, selain mengawal di saa apel, mereka juga mengawal anaknya hingga ruang belajar.
Melihat antusiasme para orang tua siswa ini, Kepala SDN 14 Baruga, Rahmatia menjelaskan pada SULTRAKINI.COM, pihaknya menerapkan aturan kehadiran orangtua siswa untuk menemani anaknya, akan dibatasi sampai pintu masuk kelas. Dan hal tersebut hanya dilakukan tiga hari diawal masuk sekolah.
“Kita batasi untuk para orangtua hanya tiga hari mengantar,” jelas Rahmatia, Senin (18/07/2016).
Pada pertemuan perdana ini, para siswa baru akan mendapatkan pelajaran tentang pengenalan lingkungan sekolah, baris berbaris dan menulis. “Diawal pertemuan para siswa diberi pengenalan cara menulis, sosialisasi cara berpakaian, lingkungan sekolah, cara berbaris,” kata Kepala SDN 14 Baruga, Rahmatia Senin (18/7/2016).