SULTRAKINI.COM: Kepolisian Sektor Bahodopi mengungkapkan, tujuan helikopter milik PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) adalah Kota Kendari dari landasan helipad perusahaan di Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Jumat (20/4/2018). Namun tak ditahu penyebabkan, beberapa menit kemudian heli tiba-tiba kembali dan akhirnya jatuh sebelum mendarat di landasan.
Laporan polisi tersebut menyebutkan, insiden ini menyebabkan seorang karyawan meninggal bernama Aris Heni Irawan (23) asal Bugis yang sedang melintas di depan pos 2 hendak masuk kerja. Dia meninggal mengenaskan akibat banyaknya luka di tubuhnya karena hantaman baling-baling helikopter.
Sementara pilot, co pilot beserta penumpangnya mengalami luka-luka, di antaranya Rudi (42) (Kapten I) mengalami luka dalam; Hasiolan Gulo (Kapten II) luka patah pada lengan kanan dan luka robek di bagian kening; Xi Lai Wang (56) (penumpang) luka ringan; Yan Yun (32) (penumpang) luka ringan; Di Yi Fei (28) (penumpang) luka ringan; sementara penumpang lainnya Guan Kejang, Zhao Yipu, dan Du Gui tidak mengalami luka-luka.
Para korban juga sempat dievakuasi oleh para petugas piket perusahaan di kawasan pos 2 menuju Politeknik PT IMIP dan sejumlah penumpang harus dilarikan ke RSUD Kabupaten Morowali.
Aparat kepolisian Polsek Bahodopi yang tiba di lokasi insiden langsung memasang garis polisi.
Penyebab terjatuhya helikopter milik PT IMIP sementara dilakukan penyelidikan oleh anggota Polsek Bahodopi.