SULTRAKINI.COM: Masyarakat pengguna TV Analog disarankan segera memiliki set top box sebelum pemerintah melakukan penghentian siaran TV Analog di seluruh Indonesia untuk beralih ke siaran TV Digital.
Pemerintah akan menghentikan Siaran TV analog (Analog Switch Off/ASO) secara bertahap di beberapa daerah yang tersebar di Indonesia. Tahap Pertama, dilakukan penghentian di 56 wilayah layanan di 166 kabupaten/kota. Tahap Kedua, penghentian dilakukan di 31 wilayah layanan di 110 kabupaten/kota paling lambat pada 25 Agustus 2022. Tahap Ketiga, penghentian di 25 wilayah layanan di 65 kabupaten/kota paling lama pada 2 November 2022.
Selama peralihan siaran televisi ke digital, masyarakat tetap bisa untuk menonton siaran televisi analog namun sangat dianjurkan untuk mulai merubah tangkapan sinyal antena di rumah dari siaran analog ke digital. Sebab ketika tahapan penghentian TV Analog selesai, siaran TV tersebut akan dihentikan secara permanen di Indonesia.
“Beli set top box dari sekarang, jangan tunggu 2 November supaya bisa menikmati bedanya (dengan siaran TV Analog),” ucap Direktur Penyiaran Kemkominfo, Geryantika Kurnia pada Bimbingan Teknis penggunaan penerapan perangkat TV digital dan set top box dalam menghadapi pelaksanaan ASO, Kamis (9 Juni 2022).
GM Business Development Polytron, Joegianto, mengatakan agar masyarakat tidak salah memilih set top box karena terdapat variasi Digital TV Box, di antaranya Set Top Box untuk mengkonversi siaran TV Digital; Android box/internet IP TV, yaitu TV Box yang terkoneksi internet; dan digital Satelit TV Digital yang penggunaannya memerlukan antena parabola.
Ketika siaran TV Analog dihentikan, pihaknya tidak dapat memastikan setiap toko elektronik mempunyai stok yang cukup sesuai permintaan pasar.
“Jangan beli waktu sudah tiba November, bakal mahal pasti. Pilih merknya sendiri, pastikan ada cell service-nya di wilayah sehingga kalau ada masalah tidak bingung,” tambahnya. (C)
Laporan: Aisyah Welina
Editor: Sarini Ido
