SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Seorang bocah 9 tahun nyaris tewas tenggelam di tengah banjir di Desa Horodopi, Kecamatan Mowewe, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu (21/7/2018). Imel, nama anak tersebut awalnya bermain-main di jalan yang kebanjiran, tak lama kemudian dia tenggelam. Beruntung tim Basarnas di lokasi kejadian, segera mengevakuasi korban.
Imel dievakuasi di atas perahu karet yang siaga menangani banjir di kawasan tersebut. Sejumlah tim medis langsung melakukan pertolongan pertama di atas perahu karet. Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“Untung ada Tim SAR, terus dibawahi di atas perahu,” kata seorang saksi mata, Sofian.
Hingga kini, Tim SAR gabungan sedang bersiaga di lokasi banjir, sebab ketinggian air di sejumlah lokasi terdampak masih di atas 1 meter.
Desa Horodopi merupakan salah satu lokasi terdampak banjir terparah di Kecamatan Mowewe. Total hinggal kini sembilan desa/kelurahan kebanjiran bahkan terisolir termasuk daerah itu. Delapan sisanya, yakni Desa Watupute, Desa Sabi-sabila, Desa Lapangisi, Kelurahan Inebenggi, Kelurahan Woitombo, Desa Puuosu, Desa Nelombu, dan Desa Ulumowewe.
Laporan: Mirwan
Editor: Sarini Ido
