SMA Favorit Wangiwangi Memprihatinkan, Sejak 1982 Belum Diperbaiki

  • Bagikan
Kasek SMAN 1 Wangiwangi menunjukan salah satu bagian ruangan yang rusak. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Salah satu sekolah favorit di Kabupaten Wakatobi yaitu SMAN 1 Wangiwangi, kini kondisinya mulai memprihatinkan. Keretakan bangunan yang sudah cukup parah mengancam keselamatan siswa.Perbaikan keretakan bangunan yang telah lama terjadi ini telah diusulkan oleh pihak sekolah ke Pemerintah Daerah Wakatobi. Pemda pun telah mengusulkan ke Pemerintah pusat sudah sejak dua tahun lalu, namun hingga saat ini belum ada jawaban.Kepala SMAN 1 Wangiwangi, Wa Mani La Alibi mengatakan, pengusulan perbaikan gedung dilakukan oleh Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora Wakatobi) sejak tahun lalu ke Pemerintah pusat. Namun hingga kini belum ada kepastian.Padahal, kata Wa Mani, keretakan gedung sudah menjalar ke beberapa ruangan yaitu ke ruangan kelas XII, ruang guru, tata usaha dan ruang kepala sekolah.\”Kalau dilihat dari luar masih kelihatan bagus ruangannya, tapi ini hanya kami poles dengan cet sehingga retak di temboknya tidak terlalu nampak. Bayangkan saja, bangunan ini dibangun sejak tahun 1982 sampai sekarang masih difungsikan,” kata Wa Mani saat ditemui di ruangannya beberapa waktu lalu.Akibatnya, tahun lalu siswa kelas XII terpaksa harus meminjam ruangan lain, karena saat itu kondisi cuaca sedang buruk yakni angin kencang. Dikhawatirkan bisa merobohkan bangunan tua itu.“Bahkan untuk tahun ini saja, kami tidak bisa pastikan bangunan ini bisa digunakan siswa kelas XII untuk ujian. Kami harapkan usulan ini bisa segera diterima dan disetujui pihak pusat,” tambahnya.Kadis Dikbudpora Wakatobi, La Ode Puasa saat dikonfirmasi melalui telepon menjelaskan, kondisi sekolah tersebut sudah mulai diperhatikan. Namun, masih ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar proposal perbaikan bangunan bisa disetujui oleh pemerintah pusat.“Hingga saat ini belum ada kepastian dari pihak pusat. Kecuali diperiksa dulu oleh konsultan. Kalau sudah ada laporannya, barulah kita usulkan ke pusat. Sekarang saya masih di luar daerah, tapi kalau saya sudah balik ke Wanci kita akan bahas agar bisa segera diperbaiki,” jelasnya.(B)Editor: Gugus Suryaman

  • Bagikan