Sosialisasi BOP Wakatobi Panas, Kadis Pariwisata Dilempar Mikrofon

  • Bagikan
Suasaana Forum Setelah La Agung Lakukan Pelemparan mikrofon Kepada Kadis Pariwisata Wakatobi. (Foto: Amran Musta Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan Konflik di Badan Kesbangpol Wakatobi, tak membuat La Agung menjadi pribadi yang cinta damai. Pasalnya, dalam forum sosialisasi tentang pengembangan Badan Otorita Pariwisata (BOP) Wakatobi, Kamis (2/6/2016), La Agung malah menjadi pemicu konflik.

 

Hal itu dilakukan La Agung dengan melemparkan mikropon (Mik) pada Kepala Dinas Pariwisata Wakatobi, Nadar saat sesi diskusi tengah berlangsung. Tindakan tak terpuji itu diduga dilakukan La Agung, karena tersinggung, sebab tidak diberikan kesempatan berbicara dalam forum yang dihadiri Bupati Wakatobi, Hugua itu.

 

Awalnya sosialisasi berlangsung tertib, dikesempatan tersebut perwakilan dari empat pulau besar di Wakatobi (Wangi-wangi,Kaledupa, Tomia, Binongko) masing-masing menyampaikan pertanyaan dan pendapat terkait BOP yang ditanggapi langsung oleh Bupati.

Situasi mulai panas, saat La Agung berniat memberikan tanggapannya, namun Kadis Pariwisata Wakatobi, Nadar selaku moderator meminta agar ia (La Agung) menunda pertanyaaanya, dengan alaasan ia telah sering memberikan tanggapan pada sosialisasi BOP sebelumnya. Saat itu La Agung tetap ngotot, untuk memberikan tanggapan, hingga Nadar berusaha menenangkannya dengan mengatakan akan memberikan waktu setelah semua pertanyaan yang ada, ditanggapi oleh Bupati Wakatobi, Hugua.

 

Namun sayangnya, setelah Hugua memberikan tanggapan dan penjelasan atas pertanyaan peserta forum, kegiatan sosialisasi harus diakhiri karena dibatasi waktu, juga karena Bupati Wakatobi telah dijadwalkan membuka Konfrensi Cagar Biosfer Regional Asia Pasific.

 

Hal itu sontak membuat emosi La Agung memuncak, akhirnya mikropon (Mik) yang telah lama dipegangnya pun dilemparkannya ke arah Kepala Dinas Pariwisata Wakatobi, Nadar.

 

Atas peristiwa ini, Ketua Kerukunan Keluarga Besar Wakatobi di Baubau, H. Ibrahim Marsela sangat menyangkan hal itu bisa terjadi di tengah pembahasan untuk kesejateraan rakyat Wakatobi, apa lagi sifat seperti ini akan juga diterapkan di Bupati terpilih nanti.

 

\”Kalau Wakatobi suasananya seperti ini kasian Bupati Wakatobi yang baru nanti. Luar biasa ini Wakatobi sudah tidak ada penghargaannya kepada para tokohnya. Ciptakanlah situasi yang kondusif jangan seperti tidak beretika,\” tutup H. Ibrahim Marsela

  • Bagikan