Sudah Dibersihkan, 450 Ton Raskin Yang Ditolak Pemda Diklam Layak Konsumsi

  • Bagikan
Kepala Divisi Reginal Bulog Sultra, Drs. La Ode Amijaya Kamaludin , Drs. La Ode Amijaya. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Sebanyak 450 ton beras raskin yang ditolak Pemda Wakatobi kini telah dibersihkan. Kepala Divisi Regional Bulog Sultra, La Ode Amijaya Kamaludin mengklaim, raskin tersebut sudah layak konsumsi.

 

Kini dirinya tengah berada di Wakatobi untuk berkordinasi dengan Sekda Wakatobi, Sudjiton, serta untuk menunjukan tiga sampel beras yang telah dibersihkan.

 

“Ketiga sampel ini sudah kita serahkan ke Pemda Wakatobi untuk dinilai langsung apakah sampil ini sudah bisa didistribusakan atau tidak. Dan setelah saya mendengar penyamapian pak Sekda Wakatobi kendati belum menyetuji namun sudah ada signal yang baik, karena ini setelah dibersihkan beras yang ditolak baru-baru ini tidak beda jauh dengan beras baru,” ungkap La Ode Amijaya, Senin (2/5).

 

Kendati belum ada kesimpulan pasti dari Sekda terkait kelayakan raskin tersebut, namun pihaknya optimis jika beras tersebut bisa didistribusikan. Diperkirakan akhir bulan Mei 2016 raskin bisa diedar.

 

“Jika beras yang kami distribusi pasca dibersihkan ini rupanya masih kurang diterima oleh masyarakat jelas kami akan bertanggung jawab,\” ujarnya

 

Ia memahami keputusan pendistribusian raskin memang bukan sepenuhnya kewenangan Sekda Wakatobi melainkan ada juga Tim Raskin Wakatobi. Ia juga mengklaim pada dasarnya raskin yang ditolak bukan sebanyak 450 ton melainkan 250 ton saja.

 

“Saya kira wajar ketika tim pemantau raskin menolak raskin yang ada di gudang, karena beras tersebut terlalu lama di gudang. Tapi yang perlu diketahui, beras berkutu bukan karena berasnya sudah rusak melainkan menunjukkan beras tersebut higienis,\” Tutupnya

  • Bagikan